MATA INDONESIA, NYON – Di tengah maraknya pembicaraan Liga Super Eropa, UEFA merilis format baru kompetisi Liga Champions. Format yang diyakini membuat kompetisi lebih menarik.
UEFA mengumumkan format ini pada Senin 19 April 2021 malam waktu setempat setelah menggelar rapat dan disetujui Asosiasi Klub Eropa (ECA) dan Komite Kompetisi Antarklub UEFA.
Nantinya, format tersebut baru akan digunakan musim 2014-15. Ada beberapa perubahan signifkan dalam format baru Liga Champions, seperti jumlah klub peserta, jumlah pertandingan, dan jumlah uang.
Sebelumnya, Liga Champions menggunakan format 32 klub peserta yang dibagi ke dalam delapan grup masing-masing diisi empat klub. Di format baru nanti, jumlah peserta meningkat menjadi 36 dan tak ada lagi pembagian grup.
Formatnya menggunakan satu liga yang berisikan semua peserta. Masing-masing peserta akan memainkan 10 pertandingan melawan 10 tim berbeda. Peringkat satu hingga delapan akan langsung lolos ke babak 16 besar.
Sementara itu, peringkat sembilan hingga 24 akan memainkan babak playoff dua leg untuk mengisi delapan slot tersisa untuk lolos ke babak 16 besar.
UEFA akan mengumumkan sistem pengundian, tanggal pertandingan, jumlah hadiah, dalam waktu dekat. Yang jelas, pertandingan tepat digelar pada tengah pekan karena di akhir pekan khusus untuk kompetisi domestik.
Sementara itu, format Liga Super Eropa (ESL) sedikit mirip dengan format baru Liga Champions. Kompetisi ESL dimulai awal Agustus dimana 20 tim dibagi ke dua grup yang masing-masing terdiri dari 10 tim.
Pertandingan menggunakan format kandang dan tandang dimana setiap tiga tim teratas di masing-masing grup otomatis lolos ke perempatfinal.
Klub yang finis di posisi empat dan lima akan bersaing dalam babak play-off dengan format kandang dan tandang untuk memperebutkan tiket perempatfinal tersisa. Format sistem gugur dan kandang-tandang digunakan mulai dari perempatfinal untuk mencapai babak final yang digelar pada Mei di tempat netral.
