MATA INDONESIA, JAKARTA – Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok buka-bukaan bagaimana dia bersusah payah mempertahankan rumah tangganya dengan Veronica Tan. Sebagai penganut Kristen Orthodok, Ahok tidak ingin bercerai sehingga dia harus berlutut memohon kepada teman selingkuh Veronica agar mereka mau berhenti berpacaran meski saat itu dia datang bersama dua pengawal Gubernur DKI Jakarta.
Ya saat itu status Ahok masih sebagai gubernur aktif. Dia mendatangi lelaki yang juga dikenalnya tersebut bersama Nicholas Sean, anak sulungnya hasil pernikahan dengan Vero.
Ahok menceritakan itu di kanal YouTube, Daniel Mananta. Saat itu Daniel bertanya apakah perceraiannya dengan Vero adalah kehendak Tuhan.
“Saya waktu itu berpendapat tidak mungkin cerai, karena Saya punya pemahaman Tuhan tidak suka perceraian. Saya Kristen Orthodok, berapa kali salah pun (Veronica) harus kita maafkan dan kita ampuni,” ujar Ahok seperti dikutip Minggu 4 Juli 2020.
Itulah, menurut Ahok, yang melatarbelakangi dia mendatangi selingkuhan istrinya dan meminta mereka menyudahi perselingkuhan itu.
Apalagi, menurut Ahok, istri selingkuhan Vero sedang hamil anak kedua sehingga dia minta hubungan terlarang itu diakhiri.
Namun, permohonannya tidak pernah digubris istri dan selingkuhannya tersebut sehingga akhirnya ketika dia dipenjara di Mako Brimob Ahok pun memutuskan mengungkapkan bercerai di hadapan istrinya. Ahok mengaku sudah terlalu sakit atas perselingkuhan Vero tersebut.
