Yuk Puasa Asyura dan Tasu’a di Bulan Muharram. Nih Keutamaannya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Beberapa hari lagi kita akan memasuki tahun baru Islam 1442 Hijiriah. Dengan begitu, bulan Muharram sudah di depan mata.

Allah SWT menjelaskan dalam Al-Qur’an bahwa Dia telah menjadikan bulan Muharram sebagai salah satu dari empat bulan yang disucikan.

Oleh karena itu, di sunnahkan tepat pada 10 Muharam, kita melaksanakan ibadah puasa Asyura. Dengan sebelumnya di tanggal 9 Muharram, kita dianjurkan menyempurnakannya dengan puasa Tasu’a. Biar makin afdol.

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, beliau berkata, “Ketika Rasulullah SAW berpuasa pada hari Asyura, dan memerintahkan sahabat pada hari itu, mereka berkomentar, ‘wahai Rasulullah, sesungguhnya hari Asyura adalah hari yang di agungkan oleh orang Yahudi dan Nasrani. Rasulullah SAW pun menjawab, ‘Kalau begitu tahun depan kita berpuasa di hari kesembilan’ dan belum tiba tahun yang akan datang, Rasulullah telah wafat.” (HR Muslim No. 1916)

Rasulullah SAW menganjurkan untuk memperbanyak puasa di bulan Muharam, khususnya puasa Asyura. Dengan keutamannya bisa menghapuskan dosa setahun pada masa lalu.

Dari Abu Qatadah Al-Ansari RA, Rasulullah SAW ditanya tentang puasa hari Asyura, maka beliau bersabda: “Puasa Asyura dapat menghapuskan dosa-dosa kecil setahun yang lalu”. (HR. Muslim no. 1162)

Di tahun 2020 ini, bulan Muharram akan jatuh pada 20 Agustus 2020. Maka tanggal 9 dan 10 Muharram akan jatuh pada 28 dan 29 Agustus 2020. Nah, jangan lupa untuk mengamalkannya biar berkah ya gaes.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Putusan MK Mengikat dan Final, Semua Pihak Harus Terima Lapang Dada

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menyelesaikan sidang sengketa hasil pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Keputusan yang diambil oleh Mahkamah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini