Anti-Asia Marak di AS, Artis Arden Cho Diancam Dibunuh

Baca Juga

MATA INDONESIA, LOS ANGELES – Bintang serial televisi ‘Teen Wolf’, Arden Cho menjadi korban anti-Asia yang marak di Amerika Serikat. Dia mengaku diancam dibunuh.

Arden mengungkapkan insiden mengerikan yang dialaminya saat sedang berjalan-jalan dengan anjingnya, Chewy. Dia menjadi korban anti-Asia yang belakangan sedang marak di Amerika Serikat.

Wanita 35 tahun itu mengaku bertemu seorang pria yang meneriakkan kata-kata kotor rasialis kepadanya. Bahkan, Arden diancam dibunuh oleh sosok pria tak dikenal tersebut.

“Tadi malam saya bertemu seorang pria yang meneriakkan kata-kata kotor rasialis kepada saya saat sedang berjalan dengan anjing,” kata Arden, dikutip dari Just Jared, Jumat 2 April 2021.

“Saya tak pernah setakut ini selama bertahun-tahun. Pria itu hanya berjarak beberapa meter dan mulai mendekati saya. Kemudian saya membawa Chewy dan berlari sekencang mungkin. Saya tidak menangis lagi, tapi saya masih takut dan gemetaran,” ujarnya.

Dalam beberapa bulan terakhir, Arden mengaku ketakutan di tengah meningkatnya kejahatan rasial Anti-Asia.

“Dulu biasanya saya suka berlari di malam hari dan kini sudah berbulan-bulan saya tidak lari. Saya masih harus mengajak anjing saya jalan-jalan, jadi saya membawa pisau saat keluar malam. Saya tahu cara berkelahi, tapi saya masih belum merasa aman,” ungkapnya.

“Saya masih muda dan bugar, saya tidak perlu takut tapi kenyataannya saya tetap merasa takut. Semua trauma saat kecil saya kembali ketika melihat orang tua dipukuli dan dibunuh. Saat itu saya ditendang di wajah sampai saya pingsan dan dirawat di rumah sakit,” ujarnya.

“Tolong #StopAsianHate, saya tidak bisa bernapas. Saya merasa berusia 10 tahun lagi dan saat itu saya ditendang nyaris meninggal,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini