Adegan Teriak-teriak ‘Saranghae’ Kim Soo Hyun Diledek Penggemar, Disebut Karma hingga Bucin

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Episode 15 drama “It’s Okay To Not Be Okay” baru saja ditayangkan pada Sabtu 8 Agustus 2020 malam. Menjelang episode 16 yang akan menjadi akhirnya drama ini, adegan karma Moon Kang Tae bucin ke Ko Moon Young jadi perbincangan netizen.

Sedikit spoiler, pada episode 15, Moon Sang Tae (Oh Jung Se) berhasil menyelamatkan nyawa Ko Moon Young (Seo Ye Ji) dan Moon Kang Tae (Kim Soo Hyun). Moon Sang Tae yang tiba-tiba bangun tampak memukul kepala Do Hui Jae (Jang Young Nam) dengan buku hingga wanita jahat itu ambruk.

Ibu Ko Moon Young pun berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian. Meski begitu, ada trauma yang dialami Ko Moon Young. Ia takut dirinya berubah menjadi monster seperti sang ibu.

BACA JUGA: Jadi Aktor Termahal, Tingkah Receh Kim Soo Hyun Bikin Gemas Netizen

Ko Moon Young meminta semua orang pergi, termasuk Moon Kang Tae. Menariknya, kini giliran Moon Kang Tae yang menjadi bucin dan merayu-rayu Ko Moon Young.

Adegan teriak-teriak ‘saranghae’ yang pernah dilakukan Ko Moon Young di awal-awal penanyangan kini dilakukan oleh Moon Kang Tae. Adegan ini pun dulunya juga sempat viral.

Adegan Ko Moon Young jual mahal dan Moon Kang Tae ini langsung menjadi perbincangan para penggemar Indonesia. Banyak yang menyebut Moon Kang Tae terkena karma.

“plisss gw ketawa ngakak sengakak ngakaknya tp jg gemes udh tengah malem gini pula kek orng apaan tau gw jdnya????,” komentar @graci**ssia.

“??? Moon Gang Tae bisa ngegas juga ternyata, susah emang kalo udah bucin ???,” tulis @itsmea**u18.

BACA JUGA: Perdana Tayang, Drama ‘It’s Okay To Not Be Okay’ Membosankan?

“Ada yang kena Karma nih ???, sumpah ngakak ketawa sampe cape Aku tuh ???,” kata @khasanah_**afira99.

“Kena karma gang tae gegara nolak moon young???,” celoteh @win**mrln._.

“Jiwa bar bar mereka bisa ketuker gitu ya??,” komentar @l**13_.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini