Viral! WO Aisha Weddings Anjurkan Nikah Muda dan Poligami, Netizen: Jangan Sampai Para Suami Tahu

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebuah jasa perencanaan pernikahan atau wedding organizer, Aisha Weddings kini jadi perbincangan hangat netizen. Pasalnya, WO tersebut menganjurkan pernikahan dini dengan usia mulai dari 12 tahun.

Hal itu pertama kali diungkap oleh pemilik akun Twitter, @SwetaKartika. Dalam akun itu, Sweta memperlihatan poster dari WO Aisha Weddings. Dalam poster tersebut, WO itu menuliskan kalimat yang mengajak para wanita muslim untuk menikah sedini mungkin.

“Untuk berkenan di mata Allah dan suami, Anda harus menikah pada usia 12-21 tahun dan tidak lebih,” tulis WO itu dalam posternya.

Tak hanya mengajak untuk nikah muda, Aisha Weddings juga menyarankan masyarakat untuk melakukan poligami. Bahkan, Sweta menampilkan sebuah banner WO tersebut yang bersedia mempersiapkan pernikahan poligami bagi para suami.

“Aisha Weddings akan merencanakan pertama, kedua, ketiga dan keempat pernikahan impian Anda,” tulis banner itu.

Tak main-main, banner tersebut terlihat dipasang dipinggir-pinggir jalan. Parahnya lagi, banner tersebut juga menampilkan ilustrasi suami dengan keempat istri di sampingnya.

Mengetahui hal itu, Sweta pun merasa resah. Lewat akun Twittermya, ia menuliskan kekhawatirannya dengan program WO tersebut.

“Kalau ini beneran, berarti ini parah. Kalau ini hoax, pelakunya tetap bisa dituntut atas pembohongan publik, menciptakan kegaduhan, penistaan agama (karena mengutip potongan ayat2 suci untuk mendukung opini), dan (bisa jadi) pelanggaran privasi atas foto2 yang terpajang di web,” tulis Sweta di Twitter, Selasa 9 Februari 2021.

Sementara itu, situs Aisha Weddings pun memang benar adanya. Saat dibuka, website aishaweddings.com menampilkan sederet wejangan, termasuk untuk melarang pacaran dan keutamaan menikah muda.

Sontak, peristiwa itu mengundang komentar netizen. Mereka ikut khawatir dan resah dengan WO tersebut, apalagi mereka juga mempermudah para suami yang ingin poligami.

“Yang parah tuh batas minimal usia 12 tahun itu tuh, ngeriiiiiii. Terang-terangan gini sih anjir,” tulis akun ___rzl.

“Meresahkan amat yak,” tulis akun erikaa_juliani.

“Jangan sampai para suami tauk bund,” komentar akun lapakmamakautsar.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Sambut Pilkada 2024, PDIP Kulon Progo Jaring Empat Nama Kadernya Maju Bacalon Bupati

Mata Indonesia, Kulon Progo - Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo sedang melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo, Fajar Gegana, menyatakan bahwa penjaringan ini dilakukan melalui rapat kerja cabang yang diadakan serentak di 12 pengurus anak cabang (PAC). Salah satu agenda utama adalah penjaringan dari tingkat bawah untuk bakal calon bupati dan wakil bupati.
- Advertisement -

Baca berita yang ini