Viral! Desain Anthony Chapman Labrak Brand Lokal Indonesia Gegara Jiplak Motif Kupu-kupu

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Seorang desainer luar negeri bernama Anthony Chapman meluapkan kekesalannya ketika mengetahui desainnya dijiplak brand lain. Brand yang dimaksud itu diduga berasal dari Indonesia, Lolica.

Anthony Chapman sendiri adalah desainer di balik brand Anti-wurld. Ia pun membuat peringatan dalam sebuah video TikTok-nya. Desainer asal Amerika Serikat itu menduetkan video asli dengan reaskinya.

Anthony pun menulis ‘can yall stop lmaoo’ di keterangan video. Ia mengungkapkan pertama kali menemukan kesamaan tersebut ketika sedang scrolling TikTok.

Ada sebuah gambar di salah satu t-shirt brand lokal asal Indonesia itu sama dengan produknya sendiri. Anthony pun meminta agar para pengikut dan siapa pun yang melihat itu untuk meramaikan videonya sehingga orang tidak lagi membeli.

“Me scrolling on TikTok to see this ‘brand’ copying my design and putting it out as theirs. Anyways boost this so people dont buy this copy,” tulisnya.

Dari beberapa kaus yang ditunjukkan brand Lolica memang ada satu yang motifnya mirip dengan milik Anthony, yakni motif berupa gambar kupu-kupu hitam dengan tulisan di tengahnya itu tampak identik dengan milik Anthony. Bahkan, keduanya semakin persis karena sama-sama dipasang pada kaus putih.

Dalam kolom komentar, banyak netizen Indonesia yang mengaku ikut malu dengan kejadian itu. Sementara itu, brand lokal itu pun sepertinya belum memberi pernyataan terkait tudingan tersebut.

Dalam kolom komentar, banyak netizen Indonesia yang mengaku ikut malu dengan kejadian itu.

@anthonychapman##duet with @lolica.id can yall stop lmaoo

♬ Money Trees – Kendrick Lamar

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

BEM Nusantara DIY Gelar Aksi Peringatan Hari Buruh Internasional

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara DIY melakukan aksi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Titik Nol Yogyakarta pada Rabu, 1 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini