Waspada, Ini Daftar 25 Wilayah di Jawa yang Rawan Gempa dan Tsunami

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Ada 25 wilayah di Pulau Jawa yang rawan terkena bencana gempa bumi dan tsunami (tsunamigenik). Wilayah tersebut merupakan hasil rilis dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Kassubag Mitigasi Gempa PVMBG Akhmad Solihin mengatakan, 25 wilayah rawan gempa bumi dan tsunami yang ada dalam data ditentukan berdasarkan pada kejadian yang terjadi berulang.

“Artinya jika suatu daerah pernah terlanda gempa bumi besar, maka suatu saat akan mengalami kembali. Namun waktunya kapan belum tahu,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Ia juga mengatakan, dalam daftar katalog kejadian gempa bumi dan tsunami ini memberikan gambaran sekaligus perlu upaya mitigasi untuk masa yang akan datang.

Berikut daftar 25 wilayah yang dinilai rawan gempa dn tsunami di Jawa yang terdapat dalam Katalog Gempa Bumi Merusak tahun 1612-2014 (edisi kelima) yang ditulis oleh Supatoyo, Surono, dan Eka Tofani Putranto.

1. Banten terdiri dari 4 wilayah yaitu Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon.

2. Jawa Barat meliputi 5 wilayah yaitu Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Pangandaran.

3. Jawa Tengah terdiri dari 4 wilayah yaitu Kabupaten Purworejo, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Wonogiri.

4. DIY Yogyakarta meliputi 3 wilayah yaitu Kabupaten Bantul, Kabupaten Kulon Progo dan Kabupaten Gunung Kidul.

5. Jawa Timur terdiri dari 9 wilayah yaitu Kabupaten Pacitan, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Jember, Kabupaten Blitar, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Uji Coba Blasting Wadas Jadi Tontonan Warga yang Penasaran, Warga Sempat Khawatir

Mata Indonesia - Proses penambangan andesit di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah memasuki babak baru. Saat ini proses akan dilakukan pengeboman (blasting) guna membongkar Bangkalan batu andesit.
- Advertisement -

Baca berita yang ini