TNI Kerahkan 4 Pesawat Cari Twin Otter yang Hilang di Papua

Baca Juga

MATA INDONESIA, TIMIKA – Upaya pencarian pesawat ringan pengangkut 1 ton beras yang hilang kontak di Papua, ditambah, Jum’at 20 September 2019. Ada empat pesawat, termasuk CN 235 TNI AU dilibatkan.

Hal itu diungkapkan Komandan Pangkalan TNI AU Yohanes Kapiyau Timika, Letkol Penerbang Sugeng Sugiharto di Timika, Kamis 19 September 2019 malam.

Selain TNI AU, tiga pesawat lainnya adalah dua Twin Otter milik PT Carpediem dan satu pesawat Susi Air.

Skenarionya, pada pukul 05.30 WIT pesawat Susi Air yang terlebih dahulu diterbangkan ke rute hilangnya pesawat Twin Otter DHC6-400 milik PT Carpediem dengan nomor registrasi PK-CDC.

Selanjutnya berturut-turut akan diterbangkan ke lokasi yang sama yaitu Twin Otter DHC6-400 PK CDJ milik PT Carpediem Air pada pukul 05.45 WIT, disusul CN 235 TNI AU pukul 06.30 WIT dan terakhir pesawat Twin Otter DHC6-400 PK CDW milik PT Carpediem Air pada pukul 07.15 WIT. Semuanya berangkat dari Bandara Mozes Kilangin, Timika.

Teknisnya pesawat akan berangkat dari Timika dengan waktu tempuh penerbangan menuju area selama 15 menit. Sesampai di area melakukan searching selama 30 menit lalu kembali ke Timika.

“Pesawat berikutnya akan menyusul berangkat ke area. Dengan demikian secara kontinuitas diharapkan waktunya lebih efektif mengingat kondisi cuaca di area pencarian sangat cepat berubah, apalagi pertumbuhan awan di sekitar pegunungan lebih cepat sehingga kegiatan pencarian harus dioptimalkan,” ujar Letkol Sugeng.

Hingga kini pesawat tersebut masih misterius, apakah dia mendarat di suatu tempat atau jatuh atau crash.

Jika jatuh seharusnya peralatan penentu lokasi atau emergency locator transmitter (ELT) memancarkan sinyal, namun hingga hari ketiga ini sinyal itu belum tertangkap. Namun tidak ada kabar pula pesawat tersebut mendarat.

“Kita masih punya harapan besar seluruh awak termasuk penumpang bisa ditemukan,” kata Letkol Sugeng.

Seperti diberitakan, pesawat dengan penumpang tunggal seorang anggota Brimob itu terbang dari Timika ke Ilaga membawa 1,7 ton beras.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini