Siap-siap Shalat Gerhana, Ada Gerhana Bulan Penumbra di Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyebutkan pada Senin 30 November 2020, Gerhana Bulan Penumbra akan beredar di seluruh wilayah Indonesia dan beberapa negara lain.

Seluruh proses Gerhana Bulan Penumbra dapat diamati di sebagian besar Amerika Utara dan Samudera Pasifik. Proses gerhana saat bulan terbit dapat dilihat di Australia, sebagian besar Asia bagian Timur, dan sebagian kecil Samudra Hindia.

Untuk wilayah Indonesia bagian Barat, masyarakat tidak dapat menyaksikan awal dan puncak gerhana ini, karena gerhana terjadi ketika Bulan belum terbit atau masih di bawah horison. Masyarakat Indonesia hanya bisa mengamati sebagian proses di akhir gerhana sekitar pukul 18.00-18.53 WIB. Adapun waktu lengkapnya sebagai berikut:

Awal Gerhana
07.32.21 UT
14.32.21 WIB
15.32.21 WITA
16.32.21 WIT

Puncak Gerhana
09.42.48 UT
16.42.48 WIB
17.42.48 WITA
18.42.48 WIT

Akhir Gerhana
11.53.20 UT
18.53.20 WIB
19.53.20 WITA
20.53.20 WIT

Khusus untuk wilayah yang masuk dalam Waktu Indonesia Bagian Timur (WIT), seperti Kepulauan Maluku dan Papua akan dapat mengamati proses Gerhana Bulan dari sejak Bulan terbit, puncak, hingga gerhana berakhir.

Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalang nya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamis gerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.

Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi tidak persis sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi. Akibatnya, saat gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama.

Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa (LAPAN), Thomas Djamaluddin mengatakan karena proses perubahan pada Gerhana Bulan penumbra hanya terjadi pada intensitas cahaya Bulan saja, maka pengamatan harus dibantu dengan alat pengukur cahaya.

Jadi, sambil menikmati Gerhana Bulan, mari kita Shalat Gerhana.

Reporter: Teuku Khanif M 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini