MATA INDONESIA, JAKARTA – Penyesalah tiada akhir. Itulah yang dirasakan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Moeldoko yang terpilih sebagai ketua Partai Demokrat dalam Kongres Luar Biasa (KLB) dianggap SBY telah melakukan kudeta terhadap anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono. Kongres Luar Biasa (KLB) di Hotel The Hill Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara pada Jumat 5 Maret 2021, diprakarsai oleh sejumlah kader yang telah dipecat Partai Demokrat. Mereka melengserkan AHY dari ketua umum partai.
Dalam jumpa pers di kediamannya di Cikeas, SBY mengaku merasa malu dan bersalah telah memberikan Moeldoko sejumlah jabatan termasuk Panglima TNI.
SBY saat menjadi Presiden menunjuk Moeldoko sebagai Panglima TNI pada 2013 lalu. Sebelumnya, dia juga menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
.