Rupiah Balik Menguat di Tengah Anjloknya Ekonomi Kuartal I

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Nilai tukar rupiah atas dolar AS ditutup menguat pada akhir perdagangan Selasa, 5 Mei 2020. Mengutip data RTI Bussines, rupiah berada di posisi Rp 15.080 per dolar AS atau menguat 0,13 persen.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan, penguatan mata uang Garuda ditopang oleh sikap investor terhadap kondisi perekonomian yang diprediksi tetap stabil, meski laju pertumbuhan ekonomi kuartal I 2020 anjlok 2,97 persen. “Pasar tidak lagi kecewa karena sudah mendapatkan informasi dari pemerintah dan BI sebelumnya,” kata Ibrahim Selasa sore.

Di sisi lain, masyarakat juga berharap pemerintah memberikan melonggarkan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di berbagai daerah. Dengan demikian, kegiatan bisnis bisa kembali beroperasi normal sedikit demi sedikit dan potensi kerugian bisa ditekan.

“Pelonggaran PSBB akan membantu roda perekonomian kembali berjalan secara normal sehingga masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa,” ujar Ibrahim.

Sebagai informasi, pagi tadi rupiah dibuka di level Rp 15.100 per dolar AS. Sempat menyentuh titik tertinggi di level Rp 14.143 per dolar AS. Kemudian sempat turun hingga level Rp 15.030 per dolar AS.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Putusan MK Mengikat dan Final, Semua Pihak Harus Terima Lapang Dada

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menyelesaikan sidang sengketa hasil pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Keputusan yang diambil oleh Mahkamah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini