Permudah Masyarakat, Pemerintah Bakal Memperluas Jangkauan Vaksin

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah mempertimbangkan tempat vaksinasi Covid-19 dengan menyesuaikan dengan institusi atau tempat untuk mempermudah akses vaksin bagi masyarakat. Selama ini vaksinasi dilakukan di fasilitas layanan kesehatan.

“Misal pemberi pelayanan publik, kan ada di TNI, Polri, bisa juga nanti itu pedagang pasar ya di pasarnya (bekerja sama dengan pengelola pasar),” kata juru bicara (Jubir) Vaksin Covid-19, Siti Nadia Tarmizi, Sabtu 13 Februari 2021.

Ia menegaskan bahwa vaksinasi yang sebelumnya hanya fokus di fasilitas layanan kesehatan seperti rumah sakit dan klinik, kini bisa dilakukan berbasis institusi.

Selain itu ia menegaskan bahwa pemerintah juga mempersiapkan rencana vaksinasi massal bergerak yaitu petugas yang akan mendatangi masyarakat untuk memberikan vaksin.

“Orang dikumpulkan di daerah, ini petugas yang ke sana,” kata Siti Nadia Tarmizi.

Ia juag mengatakan bahwa metode itu bisa dilakukan terhadap berbagai latar belakang profesi yang masuk kategori penerima vaksin asalkan berada di satu provinsi.

“Siapa saja bisa datang, tidak lihat domisilinya dan sebagainya tapi tetap di satu provinsi,” kata Siti Nadia Tarmizi.

Sejauh ini pemerintah telah mencoba melakukan vaksinasi massal di Istora Senayan pada 4 Februari 2021 di Jakarta. Pada momentum tersebut, 3.500 tenaga kesehatan menerima suntikan vaksin.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini