Pemerintah Siapkan Dana Rp 100 Triliun untuk Pulihkan Ekonomi Nasional di Kuartal III 2020

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Indonesia tengah berjuang memulihkan kondisi perekonomian tanah air yang ikut terimbas wabah pandemi corona.

Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa hingga akhir bulan September, pihaknya menargetkan penyaluran anggaran pemulihan ekonomi sebesar Rp 100 triliun. Tujuannya untuk menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III 2020 agar tak lagi minus sehingga bisa lolos dari resesi.

“Sebisa mungkin bisa di kisaran yang sama dengan angka kuartal III 2019 lalu. Kami usaha keras agar dari Rp 87,5 triliun yang kami salurkan bisa ditingkatkan sampai Rp 100 triliunan,” ujarnya, Rabu 16 September 2020.

Sebagai gambaran, hingga kini secara kumulatif anggaran PEN sebanyak Rp 695 triliun telah tersalur Rp 240,9 triliun. Rp 87,5 triliun di antaranya sudah disalurkan Satgas PEN, jumlah ini lah yang akan ditingkatkan hingga Rp 100 triliun hingga penghujung September.

Sosok yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN ini turut menjelaskan bahwa dengan menyalurkan dana Rp 100 triliun, maka bisa berdampak Rp 200 triliun pada GDP nasional di kuartal III.

“Saya bukan ahli ekonomi, tapi dikasih tahu sama teman-teman di ekonomi. Dampak ke GDP-nya itu dikalikan angka fiscal multiplier yang sekarang besarnya 2,1, sekitar Rp 200 triliunan,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Kecelakaan Bus di Ciater jadi Sorotan, Disdik Sleman Perketat Izin Study Tour Sekolah

Mata Indonesia, Sleman - Dinas Pendidikan (Disdik) Sleman menetapkan aturan ketat bagi sekolah yang ingin melaksanakan kegiatan seperti study tour atau outing class. Setiap sekolah wajib mengajukan izin kepada Disdik Sleman sebelum melakukan kegiatan tersebut.
- Advertisement -

Baca berita yang ini