MATA INDONESIA, JAKARTA – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, saat ini pemerintah tengah fokus untuk persiapan pelaksanaan haji tahun depan.
Sebelumnya, pelaksanaan haji tahun ini untuk jemaah Indonesia dibatalkan. Lagipula, Arab Saudi sudah memutuskan, penyelenggaraan haji hanya untuk warga lokal saja.
“Kita sekarang akan fokus pada persiapan penyelenggaraan haji 1443 H. Pemerintah Indonesia akan secara aktif dan lebih dini melakukan komunikasi dengan Pemerintah Saudi untuk mempersiapkan pelaksanaan haji jika tahun 2022 ibadah haji dibuka kembali,” kata Yaqut dalam keterangan resmi, Sabtu 12 Juni 2021.
Yaqut mengatakan, kebijakan Arab Saudi sudah tepat karena pandemi corona masih belum berakhir dan mengancam keselamatan jemaah.
Keputusan itu menurutnya sekaligus menjadi pedoman yang jelas bagi umat islam seluruh dunia, tidak hanya Indonesia, dalam konteks penyelenggaraan haji 1442 H.
Dengan keputusan Saudi itu, Yaqut berharap polemik seputar pembatalan keberangkatan jemaah Indonesia berakhir.
“Keputusan ini menunjukkan Saudi menomorsatukan aspek keselamatan dan kesehatan jiwa jemaah. Dengan pembatasan ini, maka protokol kesehatan akan tetap bisa berjalan dengan baik sekaligus mengantisipasi potensi penularan wabah dengan jumlah yang masif,” ujarnya.
