Mourinho dan Taktik ‘Parkir Bus’

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Jose Mourinho sepertinya tak pernah kehabisan cara menyusun strategi dalam setiap pertandingan timnya. Musim ini Jose Mourinho mampu mengangkat Tottenham Hotspur bersaing di papan atas.

Pria dengan segudang taktik jitu asal Portugal itu selalu mampu meraih trofi di setiap tim yang dilatihnya. Saat ini, Mourinho menjadi pelatih Tottenham Hotspur. Di musim perdananya, The Special One mampu membawa Spurs ke final Piala Liga Inggris menantang Manchester City.

“Bagi saya, saya lebih menyukai pemain berbicara karena kemauan mereka, memikirkan gambaran ketika di pertandingan sebenarnya. Mereka memberikan segalanya. Mereka mengikuti strategi, ujar Mourinho, dikutip dari Sky Sports.

Mourinho mementingkan bermain taktis yang tentu akan melahirkan pemain cekatan, bahkan hingga mampu mencetak gol ke gawang lawan.

“Setiap pemain melakukan tugasnya dengan cara yang luar biasa. Setiap pemain harus memiliki aturan darurat. Bahkan yang biasa kami sebut dengan prinsip darurat, yaitu kehilangan bola tidak ada,” kata Mourinho, dikutip dari AFP.

Mantan pelatih Manchester United itu juga mengungkapkan selalu merasa nyaman membiarkan timnya menguasai bola tanpa harus menciptakan terlalu banyak peluang yang jelas.

“Tentu saja harus mencetak gol dan tidak harus memiliki banyak peluang. Hal itu juga berkaitan dengan dibutuhkannya penjaga gawang yang profesional untuk melakukan penyelamatan penting di setiap momen penting nan menegangkan,” ujar Mourinho dalam wawancara dengan Sky Sports.

Dalam analogi Jose Mourinho, statistik penguasaan bola dan umpan akurat seperti daging yang dimasak terlalu matang, bahkan bisa jadi tidak enak dimakan. Di setiap pertandingan, Mourinho hanya peduli tentang jumlah peluang berbahaya dan tentu saja gol yang akan berbuah kemenangan.

Salah satu taktik yang kerap digunakan Mourinho adalah ‘Parkir Bus’. Dia akan membiarkan lawan melakukan serangan ke pertahanan dan mengambil kesempatan dengan serangan balik cepat. Taktik ini berhasil diterapkan Mourinho saat menukangi Inter Milan.

Dengan taktik itu, Mourinho membawa Inter Milan meraih tiga gelar dalam satu musim, yakni Serie A, Piala Italia, dan Liga Champions.

Reporter : Irania Zulia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini