Motor Listrik Jokowi, Dibeli Anak Harry Tanoe Pakai Uang Tabungan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Setelah dilelang ulang sepeda moto Gesits yang ditandatangani Presiden Jokowi akhirnya dibeli anak Harry Tanoesoedibjo, Warren Haryputra Tanoesoedibjo. Hal itu diungkapkan Executive Chairman MNC Group ketika menceritakan anaknya minta izin membeli sepeda motor itu dengan uang tabungannya.

“Dia waktu itu minta izin, tanya sama saya boleh ikut atau tidak, karena tujuan untuk memberikan bantuan sosial akibat covid19 ini merupakan musibah yang sangat besar bagi bangsa dan dunia. Dia minta izin tabungannya bisa dipakai,” kata Hary Tanoe, Jumat 22 Mei 2020.

Hary Tanoe mengungkapkan Warren merupakan pengagum orang nomor satu di Indonesia itu. Pengumuman pemenang lelang sepeda motor itu dilakukan artis Olivia Zalianty

Dia menyebutkan, jika Warren sebagai pemenang bersedia mengambialih motor tersebut dengan nilai seperti yang dimenangkan oleh pemenang sebelumnya, yakni Rp 2,55 miliar.

Olivia juga mengajukan permohonan maaf kepada Presiden Joko Widodo atas simpang siur masalah pemenang lelang motor ini. Selain itu, pihaknya juga mengklarifikasi beberapa hal. Termasuk soal anggaran konser yang disebut-sebut mencapai Rp 10 miliar adalah tidak benar.

Sebelumnya, dalam konser amal virtual bertajuk “Berbagi Kasih Bersama Bimbo” pada Minggu (17/5) digelar lelang motor listrik merk Gesits yang ditandatangani Presiden Joko Widodo mampu terjual dengan harga Rp2,550 miliar yang dimenangkan M. Nuh yang mengaku sebagai seorang pengusaha dari Kampung Manggis, Jambi.

M. Nuh mengalahkan Gabriele Mowengkang seorang pengusaha Manado yang mengajukan penawaran Rp2,5 miliar, Maruara Sirait Rp2,2 miliar dan Warren Tanoe Soedibyo Rp1,550 miliar.

Dalam perkembangannya, diberitakan bahwa M. Nuh diduga bukan seorang pengusaha namun merupakan buruh harian lepas yang tinggal di Jambi dan mengira itu bukan lelang melainkan hadiah. M. Nuh juga sempat diminta keterangan oleh Polda Jambi terkait persoalan tersebut.

Bamsoet mengatakan terkait pemeriksaan M Nuh oleh Polda Jambi, dirinya sudah mohon untuk dilepaskan. Menurut dia, pihaknya merasa tidak ada masalah dan tidak ada pihak yang dirugikan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini