Mesir dan Israel Perkuat Gencatan Senjata dengan Hamas

Baca Juga

MATA INDONESIA, KAIRO – Menteri Luar Negeri Mesir, Sameh Shoukry bertemu Menteri Luar Negeri Israel, Gabi Ashkenazi pada Minggu (30/5). Keduanya membahas mengenai upaya memperkuat gencatan senjata di Jalur Gaza antara Israel dan milisi Palestina, Hamas dan cara menghidupkan kembali proses perdamaian.

Mesir menjadi mediator dalam kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas pada 21 Mei. Kesepakatan ini sekaligus mengakhiri pertempuran 11 hari yang telah menelan 232 jiwa warga Palestina dan 12 warga Israel.

“Kedua menteri sepakat melanjutkan konsultasi antara dua negara dan Otoritas Palestina dalam mengeksplorasi cara untuk keluar dari kebuntuan proses perdamaian,” ujar keterangan Kemenlu Mesir, melansir Xinhua, Senin, 31 Mei 2021.

Bentrokan antara pasukan keamanan Israel dan warga Palestina di sekitar masjid Al-Aqsa selama bulan suci Ramadhan dan pengusiran paksa sejumlah warga Palestina di wilayah Sheikh Jarrah disinyalir menjadi salah satu alasan dari pertempuran antara Israel dan Hamas.

Kunjungan Ashkenazi ke Mesir adalah kunjungan perdana seorang Menteri Luar Negeri Israel sejak 2009. Dalam kunjungan tersebut, ia mengatakan Israel berencana membuat gencatan senjata dengan Hamas menjadi permanen bersama dengan cara untuk membantu membangun kembali Jalur Gaza.

“Mesir adalah sekutu regional penting yang berkomitmen untuk perdamaian. Kita semua perlu bertindak untuk mencegah penguatan elemen ekstremis yang mengancam gangguan regional, dan untuk memastikan pemulangan orang hilang dan tahanan yang dilakukan Hamas,” tulis Ashkenazi, melansir Reuters.

Presiden Mesir, Abdul Fattah al-Sisi meminta para pejabatnya untuk melanjutkan upaya dan pertemuan untuk menyelesaikan masalah tahanan dan orang hilang antara Israel dan Hamas.

Sementara di Yerusalem, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menjamu kepala intelijen Mesir Abbas Kamel. Dalam pertemuan tersebut Netanyahu dan Abbas membahas mengenai masalah keamanan regional dan cara untuk mencegah Hamas mendapatkan bantuan sipil untuk meningkatkan kemampuannya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Peningkatan Infrastruktur di Bali Bukti Komitmen Indonesia Siap Selenggarakan WWF 2024

World Water Forum Ke-10 di Bali pada 18-24 Mei 2024 diharapkan akan menghasilkan berbagai solusi masalah air termasuk sanitasi...
- Advertisement -

Baca berita yang ini