Membandingkan Laga PSG vs Barcelona 2017 dan 2021: Serupa tapi Tak Sama

Baca Juga

MATA INDONESIA, BARCELONA – Kekalahan Barcelona 1-4 lawan PSG mengingatkan lagi pertemuan kedua tim di 2017. Kasusnya serupa, tapi tak sama.

Bertanding di Camp Nou, Rabu 17 Februari 2021 dini hari WIB pada leg pertama 16 besar Liga Champions, Barcelona tak bisa berbuat banyak. Kylian Mbappe menjadi bintang PSG dengan mencetak hattrick dan satu gol lagi dicetak Moise Kean. Padahal Barcelona sempat unggul lebih dulu melalui penalti Lionel Messi.

Kejadian ini tentu mengingatkan pertandingan kedua tim pada 2017 lalu. Saat itu Barcelona juga menelan kekalahan telak pada leg pertama dengan skor 0-4. Pada akhirnya, Blaugrana bangkit di leg kedua dengan mencatatkan kemenangan 6-1 dan berhak lolos agregat 6-5.

Kejadiannya serupa dengan musim ini dimana pada leg pertama Barcelona juga kalah, bedanya dengan skor 4-1. Tapi, ada juga perbedaan lain selain skor, yakni kali ini Barcelona kalah di kandang sendiri. Di 2017, pada leg pertama klub asal Katalunya tumbang di markas PSG dan bangkit di leg kedua main di Camp Nou.

Ketika itu tak ada yang percaya Barcelona bisa lolos. Pun demikian dengan musim ini. Banyak yang menilai tim asuhan Ronald Koeman sulit lolos ke perempatfinal karena kalah 1-4 di kandang sendiri. Apa pun bisa terjadi dalam sepak bola selama 90 menit.

“Kami datang ke sini untuk menang. Itu yang kami lakukan dan kami melakukannya dengan baik. Pertandingan seperti ini sangat bagus, tapi kami belum meraih apa-apa,” ujar penyerang PSG, Kylian Mbappe, dikutip dari Marca, Rabu 17 Februari 2021

Pertandingan leg kedua Barcelona melawan PSG akan digelar di Parc des Princes, Kamis 11 Maret 2021. Untuk bisa lolos, Blaugrana harus bisa menang minimal dengan skor empat gol tanpa balas.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini