Israel Menyadap 9 Pejabat Indonesia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sejumlah media asing memberitakan beberapa pejabat senior indonesia baik di permerintahan dan militer telah menjadi target pengintaian mata-mata israel pada tahun 2021.

Pengintaian Israel kepada para pejabat ini melalui perangkat lunak mata-mata. Media Singapura, The Strait Times, pada Jumat 30 September 2022 menulis dari pernyataan sumber yang kredibel, ada sembilan orang pejabat Indonesia yang data dan percakapannya masuk dalam pengintaian Israel.

Menurut The Strait Times, perangkat lunak itu buatan sebuah firma pengintaian Israel untuk memata-matai kesembilan pejabat Indonesia itu.

Target pengintaian itu termasuk di antaranya Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga Ketua Umum Partai Golkar.

Selain itu juga ada dua pejabat militer, dua diplomat regional, serta penasihat untuk Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri.

Enam pejabat dan penasihat yang menjadi target mengatakan para pejabat ini sebelumnya menerima pesan elektronik dari Apple pada November 2021. Pesan itu mengatakan bahwa Apple percaya para pejabat tersebut menjadi target penyerangan yang disponsori sebuah negara.

Apple tak mengungkapkan identitas atau jumlah pengguna yang ditargetkan.

Apple dan sejumlah peneliti keamanan mengungkapkan para penerima yang menjadi target menggunakan ForcedEntry, perangkat lunak canggih milik NSO Group, perusahaan pengintaian siber Israel, untuk membantu badan mata-mata asing mengendalikan iPhone dari jarak jauh dan tak terlihat.

Penggunaan ForcedEentry yang mengeksploitasi kelemahan pada iPhone melalui Teknik peretasan baru yang tak memerlukan interaksi pengguna. Pertama kali muncul di publik setelah pengawas keamanan siber, Citizen Lab mengungkapkan hal ini pada September 2021.

Sebuah perusahaan siber Israel, QuaDream, juga telah mengembangkan perangkat peretasan yang nyaris identik.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini