Demo Lockdown, Pemerintah Spanyol Kerahkan Polisi Anti Huru Hara

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Perdana Menteri Pedro Sanchez mengutuk serangkaian aksi protes yang terjadi di Spanyol, menyusul diberlakukannya new lockdown. Kebijakan ini ditempuh pemerintah guna menghalau lonjakan virus Corona yang terjadi di Negeri Matador.

Akan tetapi kebijakan ini mendapat tentangan sebagian besar warga Spanyol. Aksi unjuk rasa di sejumlah kota pun tak dapat dihindari. Sayang, serangkaian aksi demonstrasi berakhir ricuh.

Polisi anti huru hara menembakkan peluru kosong demi membubarkan pengunjuk rasa yang membakar tempat sampah di jalan raya utama Kota Madrid, Gran Via. Sementara di Barcelona, pengunjuk rasa melempari para polisi dengan batu dan proyektil lainnya.

Di Kota Lagorno, sebelah Utara Spanyol, sekitar 150 orang menyerang polisi dengan batu, membakar kontainer, dan menjarah toko. Kembali polisi anti huru hara dikerahkan guna memadamkan gangguan di wilayah penghasil anggur La Rioja.

“Hanya dengan rasa tanggung jawab, persatuan, dan pengorbanan kita dapat mengalahkan pandemi yang menghancurkan semua negara. Perilaku keras dan irasional oleh kelompok minoritas tidak dapat ditoleransi. Ini bukan jalannya!” tulis Perdana Menteri Sanchez dalam akun Twitter, melansir Reuters, Minggu, 1 November 2020.

Pada Jumat (30/10), sekitar 50 demonstran menyerang polisi dengan batu di Kota Barcelona, membakar kontainer sampah, dan menjarah toko. Sekitar 14 orang ditangkap dan sebanyak 30 orang mengalami luka.

Sebelumnya, polisi setempat mengatakan sekitar 1.500 pekerja hotel dan restoran ikut serta dalam demonstrasi damai menentang kebijakan lockdown yang diterapkan pemerintah. Semua bar dan restoran telah ditutup hingga 13 November 2020.

Spanyol menjadi salah satu negara yang paling terpukul oleh virus Corona dan telah memberlakukan keadaan darurat hingga awal Mei 2021. Langkah ini ditempuh untuk menghentikan peningkatan infeksi virus Corona gelombang kedua.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini