Barcelona vs PSG: Bukan Persaingan Messi dan Mbappe

Baca Juga

MATA INDONESIA, BARCELONA – Barcelona akan menghadapi PSG pada leg pertama 16 besar Liga Champions. Ronald Koeman menyebut, laga ini bukan hanya soal Lionel Messi dan Kylian Mbappe.

Barcelona bakal menjamu PSG di Camp Nou, Rabu 17 Februari 2021 dini hari WIB. Laga ini diprediksi tetap berjalan sengit meski PSG tak bisa diperkuat Neymar dan Angel Di Maria karena cedera.

PSG masih punya pemain berkualitas di lini depan, seperti Kylian Mbappe, Mauro Icardi, atau Moise Kean. Dengan absennya Neymar, Les Parisiens akan mengandalkan kecepatan Mbappe dalam membongkar ini belakang Blaugrana.

Tak bisa dipungkiri, Mbappe dan Messi akan menjadi sorotan di laga ini dengan absennya Neymar. Dua pemain yang bisa menjadi pembeda di timnya masing-masing.

Hanya saja, Koeman tak sepakat laga ini cuma tentang Messi dan Mbappe. Pelatih asal Belanda itu menilai, laga Barcelona melawan PSG adalah duel dua tim dengan pemain berkualitas.

“Ini bukan pertandingan Messi melawan Mbappe. Ini pertandingan dua tim yang punya pemain terbaik di dunia dan Mbappe pemain berkualitas untuk PSG. Ini akan menjadi pertandingan menarik dan pasti bisa dinikmati,” kata Koeman, dikutip dari Marca, Selasa 16 Februari 2021.

“PSG adalah kandidat juara Liga Champions. Mereka akan mencoba mencetak gol tandang dan mendominasi pertandingan. Tapi, kami juga menguasai bola,” ujarnya.

“Ini akan menjadi laga menarik. PSG adalah tim kuat dan bagus. Ini jelas menarik. Tapi kami juga sudah berkembang dan punya kualitas,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini