MATA INDONESIA, JAKARTA – Di masa pandemi seperti ini, banyak masyarakat mulai mencoba peluang bisnis untuk menambah pundi-pundi penghasilan mereka. Mulai dari usaha rumahan hingga bisnis yang besar.
Namun, hal itu tak semudah kelihatannya. Mengurus bisnis atau usaha yang kamu rintis bukan perkara gampang. Banyak hal yang perlu dipikirkan selain keuntungan, yakni bagaimana jika bisnismu tak berjalan dengan semestinya alias nyaris bangkrut.
Memulai atau menjalankan sebuah bisnis tentunya memiliki risiko yang akan dihadapi. Namun jika risiko yang dihadapi bisa dijalankan, maka bisnis tersebut masih tetap bisa berjalan. Tetapi jika sebaliknya, maka akan menyebabkan kegagalan.
Jika mengalami hal seperti itu, jangan panik gaes! Masih ada jalan dan cara kok untuk menyelamatkan usahamu jika diambang kehancuran.
Usahakan berpikir jernih dan santai ya. Serta coba beberapa tips di bawah ini agar bisnismu terselamatkan.
- Ikuti Tren Pasar
Saat merasa usahamu mulai lesu dari pembeli, hal pertama yang perlu kamu lakukan ialah cek tren yang sedang digandrungi masyarakat. Bisa jadi, pelangganmu mulai bosan dengan konsep produk yang kamu jual.
Jika sudah mengetahui hal apa yang sedang marak, kamu bisa coba mengikuti tren tersebut dengan sedikit bumbu inovasi dan kreasimu. Gak cuma memantau tren, kamu juga perlu mengenali target pasarmu ya!
2. Lebih Kreatif
Memutuskan untuk terjun ke dunia bisnis, tentu mengharuskanmu untuk kreatif dan out of the box. Jika mengalami kondisi bisnis yang mulai lemah, coba pikirkan hal kreatif yang bisa menaikkan usahamu.
Hal-hal keratif tersebut bisa kamu aplikasikan ke produk yang kamu jual hingga pada kemasannya. Gak ada salahnya loh memberikan usaha lebih pada kemasan untuk jualanmu. Sebab, pelanggan biasanya akan melihat berdasarkan penampilan luarnya terlebih dahulu.
3. Pelajari tentang Laporan Keuangan
Melemahnya usaha yang kamu bangun juga bisa disebabkan dari laporan keuangan yang tak menentu. Itulah sebabnya berbisnis bukan perkara gampang. Kamu harus pastikan pemasukan dan pengeluaran usahamu benar dan tak ada yang keliru.
Jika kamu masih pemula, jangan bingung. Cobalah untuk temui ahli keuangan atau akuntan untuk membantumu menghitung laba rugi hingga laporan arus kas. Selain itu, kamu juga bisa mengikuti webinar mengenai laporan keuangan bisnismu supaya makin paham.
4. Melakukan Promosi
Meski sedang mengalami pasang surut, gak ada salahnya kamu melakukan promosi pada usahamu untuk menarik kembali minat pelanggan. Mulai dari memasang iklan di sosial media hingga memberikan promo dan diskon.
Meski terdengar merugikan, sebenarnya sama sekali tidak. Justru pelanggan bisa kembali melirik usaha kamu ini melalui promosi hingga diskon yang kamu buat.
5. Mintalah Bantuan
Jika sudah seperti ini, jangan ragu apalagi gengsi untuk meminta bantuan kepada pihak lain ya gaes. Mintalah pertolongan pada relasimu terkait terpuruknya bisnis yang sedang kamu rintis.
Meminta bantuan tak melulu harus materi kok. Kamu bisa meminta bantuan nasihat dan masukan tentang apa yang terbaik untuk usahamu agar tidak mati dan tetap beroperasi seperti sedia kala.
