Sabar! Cinema XXI Masih Tunda Pembukaan Bioskop, Ini Alasannya

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Longgarnya ‘rem darurat’ yang sempat ditarik Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan terkait melonjaknya kasus positif Covid-19 menjadi angin segar untuk industri perfilman, salah satunya bioskop-bioskop di Jakarta. Beberapa bioskop di ibu kota pun telah mengantongi izin buka dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Salah satunya bioskop Cinema XXI.

Namun, hal tersebut tidak semata-mata membuat pihak teater terburu-buru dan segera membuka bioskop. Bahkan, pihak bioskop Cinema XXI pun masih tetap menunda pembukaan meski sudah mengantongi izin.

Head of Corporate Communications and Brand Management Cinema XXI, Dewinta Hutagaol mengatakan timnya memutuskan menunda pembukaan bioskop tersebut di tengah masa pandemi Covid-19.

“Setelah memperlajari dan memperhitungkan lebih lanjut, kami memutuskan untuk menunda pembukaan bioskop kami di wilayah ibu kota,” ucap Dewinta dalam sebuah keterengan pada Rabu 21 Oktober 2020.

Hal tersebut dilakukan bukan tanpa alasan. Dewinta menjelaskan bahwa alasan penundaan tersebut karena keterbatasan film yang akan tayang.

“Salah satu kendala yang dihadapi adalah keterbatasan film yang akan tayang, baik film Hollywood maupun film nasional,” ucapnya.

Tentu hal itu masuk akal mengingat sejumlah film Hollywood terus memberitakan penundaan jadwal tayang film-film terbaru mereka. Di antaranya, ‘James Bond: No Time To Die’, ‘Wonder Woman 1984’, ‘Fast and Furious 9’ dan masih banyak lagi.

Meski demikian, beberapa bioskop lainnya yang sudah mengantongi izin buka sudah mempersiapkan diri untuk kembali menyambut para penonton, seperti CGV dan Cinepolis.

CGV sudah membuka empat bioskop, sementara Cinepolis kembali mengoperasikan lima teaternya mulai hari ini.

Bioskop yang kembali buka tentu harus mematuhi protokol kesehatan dengan ketat. Salah satunya pembatasan penonton dengan maksimal 25 persen dari kapasitas umum.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pilkada Damai Membutuhkan Keterlibatan Semua Pihak

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) adalah salah satu momen krusial dalam agenda demokrasi Indonesia yang membutuhkan keterlibatan aktif dari semua...
- Advertisement -

Baca berita yang ini