MATA INDONESIA, JAKARTA – Warganet tengah dihebohkan kasus video asusila yang diduga dari selebriti tanah air. Canggihnya teknologi membuat penyebaran video tersebut sangat cepat, terlebih di sosial media.
Tentu ini akan menjadi kekhawatiran para orang tua. Apalagi jika anak mereka masih di bawah umur. Jika tak diawasi dengan baik, bisa saja anak jadi terpapar konten pornografi tersebut.
Maka, jangan sampai lengah ya moms! Pastikan terus awasi anak terutama pemakaian gadget mereka. Sebab, bila sudah terlanjur terpapar konten pornografi, ada kemungkinan anak jadi kecanduan.
Tenang moms! Ada kok beberapa cara untuk cegah anak terkontaminasi konten yang belum waktunya ia lihat. Yuk simak!
1. Ajarkan untuk Menutup Mata
Terkadang, meski sudah diawasi dengan berbagai cara, anak bisa saja terpapar konten pornografi secara tak sengaja. Baik dari tayangan di film atau di mana pun.
Nah, ada baiknya kamu mengajarkan si kecil untuk menutup mata saat melihat tayangan tersebut ya. Jika dibiasakan, maka anak akan reflek dan melakukan hal tersebut saat melihat konten dewasa.
Namun perlu diingat, jangan hanya melarangnya saja ya! Moms juga perlu menjelaskan padanya mengapa mereka harus mematuhi aturan-aturan tersebut. Hal tersebut agar anak dapat menerima apa yang diperintahkan oleh orangtuanya.
2. Beri Edukasi Seks Sejak Dini
Bagi sebagian orang, memberikan edukasi seks pada anak masih dianggap tak biasa. Mereka menganggap, hal tersebut belum waktunya untuk dibahas. Namun, sebenarnya memberikan edukasi seks pada anak sejak dini bisa membantunya terhindar dari konten porno lho!
Tidak harus dijelaskan selengkap mungkin kok. Kamu hanya perlu menjelaskan dasarnya saja seperti menjelaskan anggota tubuh yang tidak boleh disentuh oleh orang lain. Serta, menjelaskan beberapa anggota tubuh yang perlu ditutup dan dijaga agar tidak terlihat oleh orang lain.
Maka demikian, anak akan merasa sesuatu yang tidak benar jika melihat adegan pornografi. Sebab, mereka sudah tahu tidak baik mempertontonkan anggota tubuh pribadi ke masyarakat.
3. Batasi Penggunaan Internet
Membatasi penggunaan internet pada anak tentu menjadi cara yang cukup ampuh untuk membuat mereka terhindar dari konten pornografi. Sebab, mereka akan menggunakan waktu yang diberikan untuk hal-hal yang lebih mereka minati. Dengan kata lain, anak jadi tak memiliki waktu luang untuk mencari konten dewasa.
Maka, orangtua ssbaiknya membatasi penggunaan internet untuk mereka ya. Jangan lupa juga untuk menyaring platform sosial media yang sekiranya tak dibutuhkan oleh anak.
4. Beri Kegiatan Positif
Hakikatnya, dunia anak-anak adalah bermain. Maka, biarkanlah mereka aktif main ketimbang terlalu lama main gadget ya moms.
Ada baiknya lagi kamu juga memberikan kegiatan positif untuk anak. Seperti les, ataupun mengikuti organisasi di dalam maupun di luar sekolah. Dengan begitu, anak jadi tak memiliki waktu untuk mengetahui konten dewasa yang belum saatnya dilihat.
5. Ajarkan Agama
Satu lagi yang bisa menjadi cara untuk mencegah anak terkontaminasi konten pornografi ialah membekalinya dengan ajaran agama yang kuat.
Setiap agama pasti melarang hal negatif layaknya tontonan yang tidak mendidik dan berbahaya bagi mental dan otak seorang anak, seperti pornografi. Agar semakin meyakinkannya, kamu dapat menunjukkan padanya ayat-ayat yang mengandung larangan akan hal tersebut ya.
