Kiky Saputri Ikut Tren ‘Welcome to Indonesia’, Berani Kritik Pemerintah

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Komika Kiky Saputri kembali jadi sorotan netizen. Kali ini, komedian itu membuat video Welcome to Indonesia yang tengah tren di sosial media.

Video itu diunggah Kiky lewat akun Instagramnya. Dengan berani, komika satu ini mengucapkan rentetan kritikan tentang kondisi tanah air.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Kiky Saputri (@kikysaputrii)

“Welcome to Indonesia negeri jenaka, katanya disubsidi tapi bansos dikorupsi,” kata Kiky.

Tak sampai di situ, komedian ini juga menyindir soal salah satu Kader partai yang meminta rumah sakit khusus pejabat. Merasa muak, Kiky pun melontarkan isu tersebut dalam nyanyiannya.

“Tidak kah kalian dengar jeritan hati rakyat, malah minta rumah sakit khusus pejabat, what?,” ucapnya.

Belum puas menyindir, Kiky juga membahas soal pandemi Covid-19, yang mana masyarakat diminta untuk tetap di rumah, namun tenaga kerja asing diperbolehkan untuk masuk ke Indonesia.

Alhasil, video kritikan pedas Kiky itu pun mengundang perhatian warganet. Tak sedikit dari mereka yang setuju, namun ada pula yang merasa ngeri dengan keberanian Kiky.

“Cuma kamu yang berani,” kata akun momrin.kitchen.

“Awas ada kang bakso depan rumah,” kata akun deviagustina08.

“Ati ati ditangkap ki,” tulis akun rizzaakbar_.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini