MATA INDONESIA, JAKARTA – Landlocked country didefinisikan sebagai negara yang dikelilingi oleh daratan. Beberapa dari negara ini mungkin memiliki garis pantai, tetapi hanya di laut tertutup.
Beberapa ditemukan sungai yang mengalir melalui sebagian wilayah dan terdapat juga perairan di dalam perbatasan negara, tetapi setiap perbatasan berbasis daratan, bukan perairan seperti pantai samudra. Dari semua negara di dunia, 49 di antaranya termasuk ke dalam landlocked country. Jumlah ini setara dengan seperlima atau dua puluh persen, dari semua negara di dunia.
Sebagai bagian dari landlocked country, sederet negara ini sebenarnya cukup dirugikan. Meskipun mungkin tampak menakjubkan secara visual, negara-negara landlocked country ini terputus dari pelabuhan laut dan titik perdagangan yang sering terletak di sepanjang perairan.
Sebab, banyak perdagangan terjadi melalui transportasi air. Sementara negara-negara dengan landlocked country tidak dapat berpartisipasi dalam peluang perdagangan sebanyak negara-negara yang memiliki akses ke perairan utama.
Selain itu, negara-negara landlocked country ganda terkurung daratan dan dikelilingi oleh negara-negara landlocked country lainnya. Ini berarti bahwa penduduk dari dua negara harus melintasi perbatasan dua negara untuk mencapai garis pantai. Hanya ada dua negara landlocked country ganda, yaitu Liechtenstein dan Uzbekistan.
Seiring dengan kurangnya akses ke perdagangan lintas laut, negara-negara landlocked country juga kehilangan sumber daya berharga, seperti perikanan, yang berkontribusi pada perekonomian banyak negara dengan akses air.
Tanpa penangkapan ikan sebagai sumber utama dan aliran pendapatan, negara-negara landlocked country harus beralih ke sumber kemakmuran lainnya. Banyak negara bagian landlocked country yang memiliki kemakmuran berlimpah dalam pertanian dan perdagangan intra-benua.
Dari semua itu, dapat dilihat bahwa beberapa negara telah mengatasi tantangan yang diciptakan oleh perbatasan landlocked country, dan mereka bahkan menjadi negara yang cukup kaya juga. Dua negara yang berhasil mempertahankan kesuksesan meskipun tidak memiliki perbatasan air adalah Austria dan Swiss. Keduanya memiliki keunggulan yang memungkinkan berkembangnya ekonomi mereka.
Sebagai bagian dari Eropa, Austria dan Swiss terletak di salah satu benua yang paling makmur dan berkembang dengan baik secara global. Sebagian besar negara landlocked country adalah negara berkembang. Sebagian besar negara landlocked country juga kurang kaya dan berpenduduk lebih sedikit daripada negara-negara pesisir.
Negara landlocked country berdasarkan wilayah adalah Kazakhstan. Wilayah terkecil adalah Kota Vatikan. Sedangkan negara landlocked country terbesar menurut populasi adalah Ethiopia, yang memiliki populasi lebih dari 101 juta orang. Kota Vatikan adalah yang terkecil menurut populasi, dengan total populasi kurang dari 1.000 orang.
Negara-negara landlocked country ini membentuk lebih dari 11% dari total luas dunia dan merupakan rumah bagi hampir 7 persen dari total populasi dunia.
Meski hanya dikelilingi oleh daratan, beberapa negara yang termasuk ke dalam landlocked country menawarkan segudang objek wisata yang tak kalah menarik. Negara-negara ini memiliki keunikan dalam hal sejarah, sumber daya alam, dan aspek budaya.
Berikut adalah negara-negara landlocked country yang bisa menjadi referensi Anda untuk berlibur.
Slovakia
Slovakia terletak di jantung Eropa dan berbatasan dengan Austria, Hungaria, Polandia, Republik Ceko, dan Ukraina. Negara ini terkenal di dunia dengan keindahan tanah pegunungan dan istananya.
Setelah Cekoslowakia bubar, Slovakia menjadi negara mandiri yang mulai memikat para wisatawan untuk menjelajahi keindahan alamnya. Negara ini terkenal dengan alam terbukanya dengan banyak jalur berjalan kaki dan hiking.
Jangan lupa untuk mendaki di High Tatras untuk dapat menemukan danau gletser dan pegunungan yang tinggi. Selain itu, wilayah Tokaj akan memberi Anda suguhan anggur lezat di pedesaan hijau yang jarang penduduknya.
Luxemburg
Negara Eropa ini terkenal dengan suasana pedesaan yang dikelilingi oleh negara Jerman, Belgia, dan Prancis. Seseorang yang bepergian ke negara ini dapat menemukan kedamaian di taman alam yang indah yang berada di zona utara.
Di sini para pengunjung juga dapat menjelajahi hutan Ardennes yang luas, perbukitan, pegunungan, dan medan kasar yang meliputi lembah, gua, kastil, dan sungai berkelok-kelok yang saling bersilangan di sepanjang jalur pendakian.
Melipir ke arah timur, para pengunjung akan melewati jalan berbatu Mullerthal untuk dijelajahi. Dari sini menuju arah tenggara adalah lembah sungai Moselle. Luxemburg disebut surga kecil dan menjadi salah satu negara landlocked country terindah di Eropa.
Daya tarik negara yang paling banyak dikunjungi dan tak terlihat adalah ibu Kota Luxemburg. Kota abad pertengahan yang terletak di atas tebing ini memiliki daya tarik tersendiri bagi orang yang baru pertama kali melihatnya.
Pengunjung dapat memanjakan diri dengan pengalaman berbelanja serta suasana multikultural di kota yang indah. Beberapa tempat menarik lainnya yang bisa dikunjungi di Luxemburg adalah Kastil Vianden, Istana Grand Ducal, Cathédrale Notre-Dame, dan Jembatan Adolphe.
Swiss
Jika Anda ingin bepergian ke tempat di mana Anda dapat menemukan desa, danau, gunung, dan hampir semua hal yang dihargai oleh pecinta alam, Swiss adalah jawabannya. Terletak di Eropa Tengah, pengunjung dapat menemukan kedamaian dan getaran budaya kehidupan pegunungan Eropa di Swiss.
Jika Anda ingin beristirahat dari hiruk pikuk masyarakat, puncak di Pegunungan Alpen adalah pilihan yang baik. Rasakan cita rasa abad pertengahan di kota-kota Swiss dengan landmark seperti jembatan kapel kayu Lucerne dan menara jam Zytglogge Bern.
Selain disajikan oleh budaya dan aktivitas petualangan seperti ski dan hiking, Swiss juga menawarkan cokelat terlezat dan jam tangan Swiss yang tak kalah terkenal di dunia. Perjalanan ke Swiss tidak akan membiarkan pengunjungnya melewatkan apa pun dan malah akan membuat mereka jatuh cinta dengan segala sesuatu yang berlimpah mulai dari keindahan alam hingga kemewahan hidup.
Hungaria
Hungaria adalah bagian negara kecil dari landlocked country yang dikelilingi oleh Slovakia, Austria, Kroasia, Serbia, Rumania, serta Ukraina. Hungaria terkenal dengan seni rakyat dan arsitekturnya yang memukau.
Budapest adalah ibu kota Hungaria, yang sangat indah dengan sentuhan Romawi, townhouse abad pertengahan, bangunan neoklasik, sekolah art nouveau, dan pemandian. Seseorang dapat menjelajahi lebih banyak permata arsitektur di Debrecen, Szeged, Sopron, Kecskemét, serta tempat favorit lainnya seperti Gereja Masjid di Pécs dan Istana Reök.
Negara ini juga masih membanggakan budaya rakyat terkaya yang terpelihara dengan indah daripada negara Eropa lainnya. Dari lukisan rakyat hingga gereja kayu Bereg, dan sulaman tangan dekoratif dari wanita Hollókő pada rok, baju luar, dan sandal, negara ini penuh dengan cerita dari masa lalu dalam segala hal yang mereka lakukan. Beberapa tujuan paling terkenal di negara ini adalah Basilika Esztergom, Taman Memento, museum Eger.
Austria
Gambaran ideal liburan ke Eropa adalah pemandangan yang menakjubkan, padang rumput yang sempurna untuk mengambil foto, musik rakyat, dan arsitektur Barok yang indah. Inilah yang ditawarkan Austria kepada para traveler.
Negara landlocked country Eropa yang indah ini memiliki kota dan pedesaan modern. Di Austria, pengunjung tidak hanya akan bepergian, tetapi juga dapat memanjakan indra mereka dengan musik Opera terbaik dunia yang kadang disajikan berasamaan dengan makanan penutup yang lezat. Ada banyak yang bisa dilihat di Austria, seperti Wina, Salzburg, Innsbruck, dan Hallstatt.
Berlibur di negara landlocked country yang indah di Eropa ini adalah pengalaman yang menyenangkan, penuh dengan pegunungan yang menakjubkan, kejayaan kekaisaran, makanan lezat, musik klasik, dan tentu saja budaya dan seni kelas dunia.
Tempat wisata terbaik di Austria adalah museum seni rupa, Katedral St. Stephen, istana Barok, Museum Sejarah Nasional, dan Kota Tua Graz, Warisan Dunia UNESCO yang terkenal dengan bangunan dari periode Gotik.
Armenia
Di wilayah pegunungan Kaukasus antara Eropa dan Asia, terletak sebuah negara bernama Armenia. Ada banyak hal tentang Armenia selain dari geografi dan sejarahnya yang penuh petualangan. Armenia dikenal sebagai salah satu peradaban awal Kekristenan yang dapat dilihat di berbagai situs keagamaan seperti Katedral Etchmiadzin abad ke-4 dan Kuil Garni Yunani-Romawi.
Dari sudut pandang sejarah, Armenia adalah salah satu negara landlocked country terbaik di Eropa di mana orang dapat belajar tentang periode prasejarah Kekristenan dan menjelajah melalui kapel kuno.
Orang-orang yang gemar mengunjungi tempat yang berada di suatu tempat di gunung berapi yang tidak aktif, Biara Khor Virap, dapat menjadi suguhan visual yang menawarkan perjalanan santai yang tidak biasa. Gunung Ararat adalah gunung berapi yang tidak aktif, dekat dengan biara.
Makanan Armenia menceritakan banyak tentang sejarah dan geografi dan kaya akan daging, ikan, dan sayuran. Kunjungi restoran lokal dan pesan hidangan terong, lavash (roti pipih), dan kari domba untuk menikmati makanan yang memanjakan indra.
Reporter: Sheila Permatasari
