Mencari Sosok Pahlawan Masa Kini

Baca Juga

MATA INDONESIA, – Pahlawan identik dengan orang yang berjasa dalam kemerdekaan suatu negara.

Biasanya kita sebut tentara, veteran, bahkan tokoh-tokoh pada zaman era penjajahan menjadi Pahlawan kita. Sosok Pahlawan menjadi simbol teladan dari suatu negara.

Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Pahlawan dimaknai sebagai orang yang menonjol karena keberanian serta pengorbanannya dalam membela kebenaran. Pahlawan adalah pejuang yang gagah berani dalam membela kebenaran.

Pahlawan harus mengorbankan tenaga, pemikiran, waktu, bahkan nyawa. Pahlawan tidak berjuang untuk kepentingannya sendiri, melainkan untuk kepentingan masyarakat, bangsa, serta negara.

Seperti yang kita tahu, pada zaman dahulu Negara kita tercinta sudah mulai dijajah oleh Negara lain. Mulai dari Portugis, Spanyol, Belanda, Perancis, Inggris, hingga Jepang turut datang dan hendak merebut kekayaan yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia.

Perjuangan Pahlawan zaman dulu sangat terpatri dalam sanubari kita. Seluruh rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke bersatu padu dalam melawan penjajah. Berbekal senjata bambu runcing, belati dan golok, Rakyat Indonesia rela mengorbankan nyawanya demi merebut Kemerdekaan Negara dari tangan penjajah. Banyak nyawa yang gugur di medan perang.

Menengok sejarah, ada 3 ciri utama yang dimiliki oleh seorang Pahlawan, sehingga dapat memberikan kemerdekaan bagi Negara tercinta yaitu:

  1. Inisiatif

Dulu dalam menghadapi para penjajah, para Pahlawan turun ke medan perang tidak dengan perintah atau isntruksi dari siapapun. Jiwa mereka terpanggil untuk ikut andil dalam perang kemerdekaan demi mempertahankan kedaulatan negara Indonesia. Hal ini bisa kita tiru dalam kehidupan sehari-hari, yaitu inisiatif.

  1. Berani

Dalam segi persenjataan dan kemampuan militer, jelas para pahwalan perang kemerdekaan sangat kalah jauh dari yang dimiliki oleh penjajah. Namun, hal tersebut tidak menjadi penghalang untuk mereka berusaha merebut kemerdekaan dari tangan penjajah. Optimis, hal inilah yang menjadi modal bagi para pahlawan untuk meraih kemerdekaan.

  1. Pantang menyerah

Dalam perang meraih kemerdekaan, tentunya para Pahlawan pernah mengalami kegagalan dalam usahanya. Tetapi mereka memiliki jiwa pantang menyerah, yang tentunya akan membawa mereka pada hasil atau tujuan yang ingin dicapai.

Nah, pertanyaan sekarang siapakah yang bisa menyandang status Pahlawan masa kini?. Di era Milenial banyak sosok yang memliki kontribusi untuk Negara. Namun yang terlihat dedikasinya secara nyata adalah Dokter dan Tenaga Medis. Selama pandemi Covid-19, merekalah yang berada di garda terdepan dengan APD menutupi kepala hingga kaki. Memberikan layanan terbaik di bidang medis, mereka juga yang berjuang dan berhadapan langsung dengan virus Covid-19 selama dua tahun belakangan ini. Tenaga medis bertempur tanpa senjata tapi bagaikan diserang musuh yang tak nyata.

Mereka menjadi orang yang bertanggung jawab dalam penanganan virus dan harus bertemu pasien dengan berbagai kondisi bukanlah hal yang bisa diremehkan. Para dokter dan tenaga medis mengorbankan banyak hal untuk tugas mulia ini. Dengan penuh rasa tanggung jawab, profesionalitas, dan jiwa kemanusiaan, mereka berusaha mati-matian merawat para pasien positif Covid-19.

Berhadapan langsung dengan pasien yang mengidap virus Corona membuat dokter dan tenaga kesehatan harus rela tidak pulang hingga berminggu-minggu. Pasalnya, kemungkinan mereka membawa virus ke luar tempat kerja. Para Pahlawan ini harus rela tetap tinggal di tempat kerja dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati walau sangat rindu dengan keluarga yang menanti di rumah.

Dilansir oleh Situs Lapor Covid-19, bahwa kematian tenaga kesehatan akibat Covid-19 bertambah dua orang per Oktober 2021. Dengan penambahan tersebut, total tenaga kesehatan yang meninggal dunia akibat virus corona di Indonesia sebanyak 2.032 orang. Tercatat, mayoritas tenaga kesehatan yang meninggal akibat Covid-19 berasal dari profesi dokter, yakni sebanyak 730 orang.

Lalu, sebanyak 670 perawat dan 388 bidan meninggal karena virus corona. Jumlah ini juga yang membuat Indonesia menempati urutan pertama pada daftar kematian tenaga kesehatan tertinggi di Asia dan ketiga di dunia.

Selain Tenaga Medis, diri seseorang juga bisa menjadi seorang Pahlawan di tengah wabah Covid-19 yang banyak menelan jiwa-jiwa manusia. Musim pandemi mengajarkan kita bahwa kita harus punya kepedulian terhadap sesama. Ketika kita terpapar virus Covid-19 maka kita bisa mengakibatkan orang di sekitar kita ikut tertular virus ini. Menjaga kesehatan kita sama halnya kita juga ikut berpartisipasi dalam menjaga kesehatan orang lain.

Beragam sikap dapat kita tunjukkan sebagai bukti kepahlawanan kita. Menjaga diri kita untuk melakukan pola hidup bersih dan sehat, mengurangi mobilitas, serta menghindari kerumunan. Hal ini membuktikan kita bisa menjadi Pahlawan masa kini yang dapat membantu Negara Indonesia tercinta dalam menurunkan risiko penularan virus Covid-19. Maka mari kita saling bahu membahu untuk menyukseskan program pemerintah dalam memberantas virus Covid-19. Jadikanlah diri ini Pahlawan bagi dunia, bangsa, komunitas, keluarga, dan diri sendiri.

Penulis: A Muhammad Ghazali

Instagram : @ghaza_li2510

Facebook  : A.Muhammad Ghazali

119 KOMENTAR

  1. Kita patut untuk berterima kasih kepada tenaga medis yang menjadi pahlawan. Yang tanpa lelah bekerja keras saat pandemi. Mereka menempatkan hidup orang lain di atas dari pada hidupnya sendiri. Ini sebuah pengorbanan dan kebaikan di atas pekerjaan yang dilakukan. Ini suatu bentuk kepedulian yang patut kagumi, hormati dan hargai. bahkan sudah sejajar dengan pahlawan yang berjuang dengan nyawanya.

  2. Tidak sedikit dari Tenaga Medis yang rela mengorbankan waktu, keluarga, bekerja tidak kenal lelah dalam balutan alat pelindung diri selama berjam-jam, bahkan mengorbankan nyawanya. Merekalah sosok-sosok pahlawan Indonesia saat ini.

  3. DOKTER yang menangani COVID mengetahui bahwa VIRUS COVID ini akan sangat berbahaya bagi mereka, yang dapat mengakibatkan kematian, namun mereka rela untuk merawat pasien COVID yang ada, Opini dari saudara GHAZALI tepat bahwa gelar pahlawan tahun ini buat para DOKTER & AHLI MEDIS

  4. Tentunya pandangan orang berbeda-beda untuk memberikan gelar pahlawan, dengan berbagai kelebihan yang dimiliki seseorang maka bisa dianggap sebagai Pahlawan, namun jangan lupakan jasa dokter saat ini yang berkorban waktu bahkan tak takut mati demi pulihnya bangsa dan negara ini. Doa terbaik untuk kita semua

  5. Keren, Luar Biasa Nak
    Emang Dokter lah yang sepatutnya diberikan apreasiasi sebesar-besarnya saat ini terutama dari pemerintah Indonesia, klo perlu diberikan sesuatu yang lebih kepada mereka

  6. Pahlawan yang pas saat ini adalah dokter, setuju dengan pendapat di atas, di masa Covid-19 ini Dokter = Pahlawan yang rela menghabiskan waktu, jauh dari keluarga bahkan bisa saja merenggut nyawa mereka sehingga patutlah Dokter menyandang Gelar Pahlawan

  7. Apresisi setinggi-tingginya buat dokter yang meluangkan waktu dan tenaganya serta buat penulis yang telah membuat tulisan ini
    Allah balas dengan pahala di sisi-Nya

  8. Tak Bisa Ungkapkan kata-kata lagi saya yang membaca memiliki rasa sanjung utk para dokter yang berjuang di medan covid, bahkan dari data tadi ada yang sampai merengut nyawa mereka, pokoknya luar biasa dan akan dikenang sepanjang masa

  9. Kekayaan dan kenikmatan yang sesungguhnya adalah sehat untuk menjadi sehat dari diri sendiri dan perantara dokter terima kasih dokter atas jasa kalian dimanapun kalian berada

  10. Menjadi seorang dokter itu harus selalu bersedia menjelaskan ke pasien dan keluarganya bagaimana kondisinya, seburuk apa pun itu. Oleh karena itu Profesi ini butuh tenaga dan waktu yang lebih…. Terima Kasih Dok atas dedikasinya

  11. Emang Patas klo tahun ini dokterlah yang menjadi pahlawan, kita lihat saja beberapa tahun ke belakangan ini, sukses buat penulis, jangan berhenti di sini untuk menulis yah

  12. ممتاذ جدا أخي
    Pas banget Akhi dengan kenyataan yang ada di musim COVID 19 ATAU CORONA, Pahlawan sejati adalah DOKTER, AHLI MEDIS atau SIAPAPUN BAGIAN DARI YANG MEMBANTU PASIEN COVID 19.

  13. Setuju Banget.???
    Pahlawan masa kini:
    1. Dokter
    2. Diri Sendiri
    Artikel yang membuka wawasan bahwa saat ini Kita juga bisa menjadi pahlawan sebagaimana yang dikatakan penulis (A.Ghazali)

  14. Memberikan pencerahan bagi seluruh warga bahwa Dokter adalah pahlawan, mereka yang menolon pasien yang sakit dan memberikan pertolongan pertama pada setiap pasien, lebih khusus lagi di pandemi covid 19, merekalah yang kerjanya nyata terlihat dibandingkan yang lain. Oleh karena itu wajarlah jika dokter mendapat gelar pahlawan di tahun 2019-2021 ini.

  15. Setuju, Dokterlah yang sepantasnya menjadi pahlawan bangsa saat ini, dengan jasanya rela menolong semampu dan sekuat tenaganya mengabaikan diri mereka sendiri.

  16. Benar Sekali, Wajarlah kita berikan semangat dan bentuk peduli kita pada dokter dan tenaga kesehatan.
    Terima Kasih saudara GHAZALI telah memberikan karya ini untuk merel=ka.

  17. Bukan hanya yang milenial, tetapi seluruh Golongan warga negara indonesia melihat akan hal tersebut, baik itu di media TV, Medsos, Radio, Internet dan sebagainya, bahwa dokter di zaman ini lah yang berperan aktif dan kerja nyatanya terlihat, andaikan mereka tidak ada atau tidak mau menangani penyakit terutama COVID-19/ CORONA maka apa yang bisa pasien dan keluarga lakukan,

  18. Makasih dan Apresiasi buat saudara Ghozali, Terharu…..
    Karya akan dikenang sepanjang masa oleh Dokter, termasuk ibu saya yang berprofesi sebagai dokter, sekali lagi Terima kasih atas tulisannya
    Mohon do`anya untuk almarhumah ibunda??

  19. LUAR BIASA NAK, SEMUA MENDUKUNG ATAS TULISAN INI DAN MEMANG BENAR PAHLAWAN KITA SAAT INI DAN SELAMANYA ADALAH DOKTER, KARENA DENGAN KEAHLIANNNYA MEREKA MAMPU MENGOBATI KITA YANG SAKIT ANDAIKAN MEREKA TIDAK ADA KITA HENDAK BERBUAT APA JIKALAU KITA SAKIT, TERIMA KASIH DOKTER ATAS PENGORBANAN KALIAN

  20. Good….karena artikel singkat, padat dan jelas serta mudah dipahami untuk semua kalangan bukan, hanya milenal bahkan mereka non milenial pun mudah untuk mengerti dari bahasa yang digunakan. karena terkadang ada artikel yang memiliki bahasa yang hanya dipahami kalangan milenial saja atau dipahami kalangan non milenial saja. oleh karena itu Apresiasi dengan nilai 9 atas artikelnya…..

  21. Yang memberikan Sumbangsih bagi negara adalah pahlawan, 2021 sumbangsih terbesar adalah dokter, emang pantes klo dokter dijuluki pahlawan masa kini, saya sependapat dengan opini di web ini, yang menulisnya adalah milenial namun melihat dari sudut yang tepat. Menginspirasi dan membuka wawasan kita untuk banyak-banyak berterima kasih kepada Dokter dan kawan-kawan

  22. Kami do`ain saudara mendapatkan hasil yang terbaik. Tulisan yang membuka pikiran Pembaca tanpa Pembaca harus berpikir panjang juga tulisan yang mengungkapkan data-data yang valid ??
    إنما الأعمال باانيات

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Putusan MK Mengikat dan Final, Semua Pihak Harus Terima Lapang Dada

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menyelesaikan sidang sengketa hasil pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Keputusan yang diambil oleh Mahkamah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini