MINEWS, JAKARTA – Unggahan penggalan video pernikahan akun Twitter @akarfikir menarik perhatian publik. Sebab pasangan pengantin itu menggunakan tembang Lingsir Wengi sebagai lagu pengiring kirab pengantin.
Mendengar lagu tersebut, tak sedikit orang yang merasa takut. Lagu itu memang kerap diputar di film-film horor sebagai lagu pemanggil setan.
Orang-orang biasanya kalau dibilangin JANGAN, malah dilakuin.
Nah, saya mau bilang, video kirab pernikahan saya ini JANGAN DIPUTAR PAKAI AUDIO. pic.twitter.com/mZnQw0mMDh
— Zy. (@akarfikir) November 23, 2019
Nampaknya, tembang lingsir wengi ini dipilih sebagai lagu kirab pengantis atas hasil votingannya di Twitter. Ada dua lagu yang menjadi pilihan yakni Lingsir Wengi dan Mawang. Tembang ini paling banyak dipilih dengan hasil 52 persen dibandingkan lagu Mawang yang memperoleh hasil 48 persen.
Lagu untuk pengiring kirab resepsi pernikahan saya nanti mending mana?
— Zy. (@akarfikir) November 23, 2019
Sebagai informasi, Tembang Lingsir Wengi menjadi populer lagi di masyarakat setelah kemunculan film Kuntilanak (2006). Dalam film tersebut, jika tembang lingsir wengi dinyanyikan maka kuntilanak akan muncul.
Namun sebenarnya tembang Lingsir Wengi bukanlah lagu pemanggil Kuntilanak. Justru tembang ini merupakan syair gubahan Sunan Kalijaga sebagai permohonan agar dijauhkan dari malapetaka.
Adapun terjemahan dari tembang tersebut pun tidak menyeramkan seperti yang kira. Berikut penggalan lirik dan terjemahan dari lirik lagu tersebut:
Lingsir wengi (Saat menjelang tengah malam)
Sepi durung biso nendro (Sepi tidak bisa tidur)
Kagodho mring wewayang (Tergoda bayanganmu)
Kang ngreridhu ati (Di dalam hatiku)
Kawitane (Permulaannya)
Mung sembrono njur kulino (Hanya bercanda kemudian biasa)
Ra ngiro yen bakal nuwuhke tresno (Tidak mengira akan jadi cinta)
Nanging duh tibane aku dewe kang nemahi (Kalau sudah saatnya akan terjadi pada diriku)
Nandang bronto (Menderita kasmaran/jatuh cinta)
