Viral! Seorang Ayah Hembuskan Asap Rokok ke Wajah Anaknya, Ini Bahayanya

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Sebuah video yang memperlihatkan seorang ayah dengan sengaja menghembuskan asap rokok ke wajah anak kecil viral di media sosial. Video tersebut dibagikan oleh @Selbar_Selangor di Twitter pada Sabtu 12 Oktober 2019 kemarin.

Video yang merupakan kiriman daari salah seorang netizen itu merekam seorang ayah di sebuah lokasi yang dirahasiakan di Selangor, Malaysia, itu merokok di tempat umum. Padahal larangan merokok di tempat makan terbuka sudah diberlakukan di Malaysia pada awal tahun lalu.

Lebih buruknya lagi, ia berani meniupkan asap langsung ke anak laki-lakinya yang duduk tepat di depannya.

Akun Twitter dibuat khusus untuk mempromosikan lingkungan bebas asap di negara bagian Selangor, itu mengungkapkan kekecewaan mereka. Tulisan di tweet itu tidak menahan apa-apa,

“Ayah yang tidak bertanggung jawab! Kamu membunuh anak kecilmu!,” tulisnya.

Bahaya rokok tidak hanya buruk bagi pelakunya, tetapi juga bagi orang-orang di sekitar. Seperti diketahui, perokok pasif memiliki risiko terkena dampak 50 kali lipat lebih tinggi dari perokok aktif. Apalagi perokok pasif itu adalah anak-anak.

Berikut 8 bahaya rokok bagi anak-anak:

1. Terjadinya penurunan fungsi pernapasan. Hal ini terjadi karena anak sudah menghirup asap rokok semenjak lahir. Banyaknya endapan zat beracun dari rokok di dalam ruangan tempat tinggal akan memperlemah fungsi paru-paru anak.

2. Anak dapat menderita penyakit asma akut bila terlalu sering menghirup asap rokok.

3. Bisa terkena meningitis bagi anak yang terbiasa menghisup asap rokok dalam jangka waktu lama dan sedari kecil.

4. Batuk maupun pilek juga menjadi bahaya rokok yang mengintai anak-anak ketika hidup di lingkungan para perokok aktif.

5. IQ yang dimiliki anak dari orang tua perokok aktif lebih rendah sekitar 2,87 poin dari anak-anak yang tumbuh dari orang tua tidak merokok. Terlebih ketika ibu terbiasa merokok semasa hamil. Meskipun hanya 1 batang per hari, maka kemungkinan terjadinya penurunan tingkat kecerdasan anak akan semakin tinggi.

6. Adanya gangguan perilaku pada anak. Si kecil yang tumbuh di bawah lingkungan para perokok aktif dan sering terkena paparan asap rokok, lebih rentan terserang Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD), atau termasuk ke dalam golongan anak hiperaktif, serta mengalami masalah dalam hal ketertiban.

7. Bahaya rokok selanjutnya yang akan dialami anak ialah kesulitan dalam belajar atau ada kerusakan kognitif. Kemampuan logika, matematika, serta visuospatial yang dimiliki anak lebih rendah dari anak-anak yang tumbuh di lingkungan bebas rokok.

8. Risiko anak untuk terkena kanker lebih tinggi daripada anak-anak normal yang memiliki orang tua bukan perokok.

 

Berita Terbaru

Harga Daging Sapi di Bantul mulai Turun, Ini yang jadi Penyebabnya

Mata Indonesia, Bantul - Setelah Lebaran, harga daging sapi di Bantul mulai mengalami penurunan secara perlahan. Nur Wijaya, Lurah Pasar Niten, membenarkan hal tersebut dengan mengatakan bahwa pada 15-16 April 2024, harga daging sapi sudah stabil.
- Advertisement -

Baca berita yang ini