MATA INDONESIA, JAKARTA – Sebuah video kekerasan yang dilakukan oleh seorang istri terhadap suaminya yang stroke beredar di sosial media. Sang suami alias korban berinisial HT (65) disebut-sebut menderita stroke dan alzaimer, ia dupukul oleh istrinya menggunakan tongkat bantu jalan atau walker.
Video tersebut menjadi viral di Twitter setelah akun bernama @danielht2009 membagikannya pada Selasa, 16 Desember 2019. Peristiwa itu terjadi pada Rabu, 11 Desember 2019 di rumah korban di Pantai Mutiara, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.
“Tolong Pak Polisi usut kejadian tak berperikemanusiaan ini terjadi di mana, tangkap pelakunya! @DivHumas_Polri,†tulis Daniel H.T., alias pemilik akun Twitter tersebut.
Video tersebut menampakkan seorang wanita yang menyodorkan walker kepada wajah suaminya sambil marah-marah. Pelaku yang berinisial M tersebut mengatakan jika dirinya baru saja membantu sang suami untuk buang air besar (BAB).
“Gara-gara habis dicebokin, gue cebokin pantatnya dua kali, kemarin dia baru BAB gue bersihin celananya. Tadi pagi dia BAB sedikit, pagi-pagi gue bangun anterin dia cek darah, gue turun segala macem supaya dia nggak kelaperan,†ujar pelaku dalam video tersebut.
Setelah membantu membersihkan, sang istri dibuat kesal karena masih mencium bau di tubuh suaminya. Wanita itu mengaku merasa lelah dan kesal dengan suaminya.
“Udah gitu, ini orang, udah gue cebokin gue bersihin tangan dia pakai gayung. Habis itu dia berdiri, dia pegang pantat dia, gue cium bau lagi. Kenapa ini orang ya, nggak tau orang capek apa ya?,†kesalnya.
Selain melampiaskan emosinya, pelaku juga sempat menyebutkan bahwa ia meminta kompensasi sebesar Rp 1 miliar jika sang suami ingin bercerai dengannya. Setelah itu barulah pelaku mendekati korban dan mulai memukuli korban dengan walker. Korban tampak kesakitan, namun ia tak bisa berbuat apapun.
Tolong Pak Polisi usut kejadian tak berperikemanusiaan ini terjadi di mana, tangkap pelakunya!@DivHumas_Polri pic.twitter.com/LmfaaLemJd
— Daniel H.T. (@danielht2009) December 16, 2019
Beruntung, Polsek Penjaringan sudah menerima laporan ini dari warga. Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Penjaringan, AKBP Imam Rifai. Polisi juga telah melakukan pengecekan ke tempat kejadian perkara (TKP).
“Iya memang kami mendapatkan laporan dari masyarakat dan sudah kami cek ke TKP pada hari itu tapi itu baru viral sekarang ya,†katanya pada Selasa, 17 Desember 2019.
Polisi sudah mengamankan pelaku berinisial M (35). Sementara korban, HT, langgsung dibawa oleh pihak keluarga. (Dinda)
