Viral! Curhat Pemilik Kafe Soal Macam-macam Kelakuan Pelanggan, Malah Dihujat Netizen

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTACurhatan dari pemilik kafe yang menyediakan fasilitas rooftop mendadak viral di media sosial. Ia mengungkapkan beberapa kelakuan pelanggan yang datang ke kafe.

Curhatan di Instagram itu kini viral di Twitter seusai dibagikan melalui akun @customerbacot pada Rabu 29 Juli 2020. Akun tersebut membagikan empat tangkapan layar IG stories si pemilik kafe.

Di antara empat IG Story, salah satunya si pemilik kafe itu menceritakan beragam pakaian pengunjung yang menurutnya tak pantas. Misalnya saja ada yang memakai mukena, daster selutut, sandal jepit, hingga kain batik untuk menggendong anak.

BACA JUGA: Viral! Wanita Ini Temukan Ibunya yang Meninggal 4 Tahun Lalu Terlihat Sehat di Google Maps

Curhatan dari si pemilik kafe memantik nyinyiran dari netizen. Pasalnya, ia juga menyinggung soal pengunjung di kafenya yang tidak merias wajah, sehingga terlihat seperti orang bangun tidur.

“Gue bisa downgrade shay,” tulisnya.

Ia menjelaskan sandal jepit tidak seharusnya dipakai untuk masuk kafe karena baginya, “sandal jepit macam ini pantasnya paling jauh gaulnya ke Alfa/Indomaret depan kompleks, enggak pantas kalau gaul ke rooftop.”

BACA JUGA: Viral! Detik-detik Wanita Diserang Anjing dari Dalam Rumah yang Pagarnya Tak Tertutup

Bahkan, sang pemilik kafe itu mengunggah potret seorang pengunjung yang tampaknya diambil secara diam-diam. Seorang wanita terlihat duduk mengenakan kaus lengan panjang dan celana panjang biru muda.

“Ini sempat gue foto yang pakai piyama + udah pasti sandal jepit (enggak mungkin dong dese pakai high heels). Sepet enggak sih guys lihatnya? Makanya keluarlah peraturan dilarang pakai baju tidur dan sandal jepit,” ungkapnya.

Curhatan kemudian viral. Tak sedikit yang mengatakan bahwa si pemilik tak menghargai pengunjungnya.

“Udah mas gausa panjang2 ngeluarin statement nya,gw yang ga bakal ke cafe lu. Mon maap kalo mau branding high level,kasih peraturan soal pakaian kaya kelab2 besar gt. Tapi S&K berlaku. Kalo yg dijual pisang bakar price under 20K,mbok ya sadar diri :),” komentar @NaimaMah**wari.

“i dont like this owner attitude. aku bisa baca dari kata2 yg dia utarakan di sg. Dia adalah owner yang sombong. Bukan mereka yg kesana pakai sandal jepit atau gendong anak pakai kain yang ga beradab tapi hati si owner,” kata @birib**ilucu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pelantikan dan Pengukuhan 27 Pejabat Tinggi Pratama Lingkup Pemprov NTT

Mata Indonesia, Kupang - Sebanyak 27 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi NTT dilantik dan dikukuhkan oleh Penjabat...
- Advertisement -

Baca berita yang ini