Merinding! Video Ibu Bujuk Anaknya yang Hilang Turun dari Pohon Bambu, Diumpetin Setan?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTAVideo yang menampilkan seorang ibu memanggil-manggil anaknya yang hilang usai mandi di sungai menjadi viral. Anehnya, hanya ibunya seorang sendiri yang bisa melihat anaknya di atas pohon bambu.

Video viral itu salah satunya diunggah oleh akun @ndorobeii pada Jumat 21 Agustus 2020. Akun tersebut menuliskan, “Infonya mandi sore di sungai dan anak tersebut hilang tapi anehnya cuma ibunya yang bisa melihat, suara ibu sampai habis.”

Dalam video yang dibagikan beberapa warga dan Tim SAR turut mencari dan mendongak ke atas pohon bambu. Namun mereka tidak melihat siapa pun di pohon bambu.

BACA JUGA: Viral Video Angga Yunanda Nangis Ingetin Adhisty Zara Jangan Nakal & Jaga Pergaulan

Sementara sang ibu yang mengenakan kerudung pink terus-menerus memanggil dan membujuk anaknya agar turun dari pohon bambu.

“Eksan, Eksan, Eksan, ayo turun,” kata sang ibu dengan suara memelas saat membujuk anaknya turun dari pohon bambu.

Menurut informasi, anaknya diketahui bernama Eksan Aji Saputra yang berusia 30 tahun. Ia hilang secara misterius di Sungai Grogolyudan, Magelang, Jawa Tengah, pada Rabu 19 Agustus 2020.

Unggahan tersebut kemudian viral. Ada yang mengaikan peristiwa tersebut dengan hal mistis, sementara ada pula yang bilang bahwa sang ibu halusinasi.

BACA JUGA: Slengean, Viral Foto Lamaran Kerja Via Email yang Bikin HRD Ogah Baca

Ada pun itu, yang terpenting anaknya sudah ditemukan dalam kondisi selamat.

“Biasanya dibawa wewe gombel kalo di kampungku min,” komentar @firdza**ahman.

“Halusinasi itu sering terjadi dan terasa nyata,” kata @fikri**hrl_.

“Sudah diketemukan dalam keadaan masih hidup telanjang bulat lokasi di magelang,” tulis @gmwna**pta.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

AMN Manado Bangkitkan Etos Pemuda Jadi Cendekia Cerdas dan Terhormat

Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado membangkitkan etos para pemuda untuk menjadi cendekia yang cerdas dan terhormat, sehingga mereka terampil...
- Advertisement -

Baca berita yang ini