MATA INDONESIA, JAKARTA – Beberapa waktu lalu warga Madiun sempat heboh dengan video penemuan yang diduga tiga jari kaki tikus di dalam bakso, tetapi setelah melakukan pengujian laboratorium hasilnya negatif.
Terbukti tidak mengandung daging tikus, ADR (20) dan temannya berinisial DL, yang membuat video viral penemuan bakso tikus meminta maaf kepada pemilik bakso serta waga Madiun karena sudah membuat kehebohan yang merugikan salah satu pihak.
“Di sini saya Angel selaku konsumen yang waktu itu beli bakso dengan teman saya yang menemuka yang diduga daging tikus, saya mengucapkan minta maaf kepada Mas Sugeng selaku pemilik bakso dan warga Madiun yang resah dengan statement yang saya buat,” kata ADR di Kapolres Madiun pada Jumat 31 Januari 2020.
Beredarnya video viral tersebut, Satreskrim Polres Madiun dan Polsek Pilangkenceng langsung meninjau lokasi penjualan bakso yang diduga terbuat dari daging tikus untuk melakukan pengujian sampel.
“Kami mengambil tiga sampel pentol bakso, pertama dari pedagangnya, kedua dari agen, dan terakhir dari pembeli yang memviralkannya,” ujar AKBP Ruruh Wicaksono.
Sesudah dilakukan uji laboratorium ketiga sampel yang diambil itu dinyatakan negatif tidak mengandung daging tikus. Ternyata yang diduga kaki tikus oleh Angel dan kawannya hanyalah bagian kecil dari mulut sapi.
Sebelumnua diberitakan, video berdurasi 24 detik ini memperlihatkan seorang pembeli meremas-remas pentol bakso tersebut. Video ini diunggah di status WhasApp dan facebook milik salah satu warga berinisial ADR dan viral di wilayah Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun.
Dalam video tersebut, ADR membelah pentol bakso, dan ditemukanlah sebuah benda yang tidak pernah ditemukan dalam pentol bakso pada umumnya. ADR menduga bahwa benda tersebut merupakan kaki tikus.
Dugaannya pun menjadi semakin kuat ketika ia menelusuri gambar kaki tikus di internet, gambarnya mirip dengan benda yang ia temukan dalam pentol bakso tersebut.
“Ada berapa (kaki tikus dalam pentol baksonya)? Ini kakinya tikus. Tiga kan ma?” Tanya salah satu wanita dalam video, yang sudah diartikan ke dalam Bahasa Indonesia.
“Bukan tiga, tapi dua,” jawab wanita yang satunya. (Anita Rahim)
