Duh! Bokong Bocah SD Ini Ditusuk Pakai Pensil oleh Teman Sekolahnya

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Cerita seorang ibu di Tigaraksa, Tangerang yang pantat anaknya ditusuk pensil oleh temannya sendiri viral di media sosial. Lewat akun Facebook-nya, Ningha Defirza, mengatakan anaknya yang dipanggil ‘aa’ mengeluh pantatnya sakit.

Ningha menceritakan bahwa awalnya ia hanya mengira anaknya yang masih duduk di bangku SD itu tak memiliki luka yang serius. Bahkan ia pun sempat mengajak anaknya makan bakso dan bermain bersama temannya setelah pulang sekolah.

“pulang sekolah si aa ngadu katanya pantatnya di tusuk pensil sama temennya,aq pikirkan ah paling juga cuma tusuk2an biasa… Aq ajaklah si aa makan bakso,karena kan kebetulan temen juga ngajak makan bakso….dia msih happy,bercanda jadi aq ga kepikiran gmn2,” tulis Ningha pada postingan yang diunggah pada Jumat 18 Oktober 2019 lalu.

“Selesai makan bakso dia minta maen,aq turutilah dia maen di rumah temennya,disana mereka bermain seperti biasa ,seolah2 si aa ga kenapa2…,” lanjutnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa ia pun menaruh curiga saat anaknya merengek meminta dirinya yang sedang mengendarai motor untuk memperlambat laju kendaraannya. Kata dia, anaknya mengeluh pantatnya sakit.

Dan benar saja, setelah dicek ternyata di pantatnya masih tertancap bagian ujung pensil yang ditusukkan oleh temannya sewaktu di sekolah.

“Akhirnya aq bawa motor pelan2 dech…karena udah mulai khawatir. Sampe di rumah aq buka baju nya aq liatin pantatnya yg dia bilang sakit… Kaget banget…ternyata di dalam nya ada pensil yg nancep….hancur hti q,lemes seketika badan ini…ga bisa blg gmn2 cuma bisa nangis….,” jelasnya.

Pada unggahannya tersebut, Ningha juga mengunggah foto pantat anaknya terluka serta ujung pensil yang berukuran kurang lebih 1 cm yang berhasil dikeluarkan.

Hingga berita ini ditulis, postingan Ningha Defirza telah dibagikan sebanyak 6,4 ribu kali dan mendapat 4,3 ribu komentar. Tak sedikit warganet yang prihatin atas kejadian yang menimpa anaknya.

Adapula warganet yang menyarankan untuk melaporkannya ke pihak sekolah untuk agar anak yang menjadi pelaku penusukan ditindak pihak sekolah.

“Ya Allah, anak2 main2nya ngak ngerti bahaya .trus nggak ada guru yg ngawasin di kls lg,anakku ngak sengaja bangkunya ditarik temennya waktu mau duduk jd jatuh.pantat sama sikunya sakit sampe seminggu ngeluh.seharusnya klo anak2 msh di bwh 10 thn mungkin masih harus diawasi oleh gurunya.sbaiknya dlm 1 kls gurunya ada 2 biar ada yg ngajar ada juga yg mengawasi,” tulis Delliana Zaky.

“Saya diajari ortu saya melawan dgn benda apapun dan spt apapun utk melawan anak2 yh suka bully atau jahil. Dam saya ajari anak saya jg spt tu. Asal bukan dia yg mulai. Saya kasih dia ijin klo mau pukul. Sbb saya tk mgkn bsa membalasnya.. Jd biar anakku yg bls atas kjahilan tmannya. Biar bsok2 g da yg mau jahil lg,” ungkap Asari Chan.

“Sebaikx diselesaikan bun biar pihak sekolah n ortu ank yg tusuk itu tau segera dilaporkan slagi masih ada bukti bun kasian bnget tu ankx dibuli kterlaluan itu bisa brbhaya bun …..smoga cpat smbuh n cpat slesai diproses Amin,” kata Ririn Indrawati.

Berita Terbaru

Pelantikan dan Pengukuhan 27 Pejabat Tinggi Pratama Lingkup Pemprov NTT

Mata Indonesia, Kupang - Sebanyak 27 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi NTT dilantik dan dikukuhkan oleh Penjabat...
- Advertisement -

Baca berita yang ini