MINEWS, JAKARTA – Akhir-akhir ini banyak sekali berita tentang bayi yang dibuang oleh orang tuanya sendiri. Seperti tak punya hati dan tidak manusiawi mereka tega untuk menghilangkan nyawa orang lain.
Seperti dilansir dari The New Paper, warga yang tinggal di blok HDB Chin Swee Road di Singapura melaporkan bau busuk yang tidak biasa yang keluar dari salah satu tempat tinggal.
Pada 10 September, pihak berwenang langsung memeriksa asal bau busuk tersebut dan menemukan mayat janin dalam keadaan setengah matang dari dalam panci logam.
Menurut, seorang tetangga yang dikenal sebagai Chong, mengatakan ada bau yang kuat di koridor selama sekitar dua minggu sebelum polisi datang memeriksa.
“Saya tidak tahu bagaimana menggambarkannya, tetapi baunya meresahkan. Itu adalah sesuatu yang tidak pernah saya cium sebelumnya. ”
Mayat janin itu diduga ditemukan dalam kondisi ‘hangus’. Oleh karena itu, polisi belum dapat memastikan identitas janin tersebut. Menurut informasi yang diberikan oleh penghuni yang tinggal di blok HDB, unit ini dilaporkan telah ditempati oleh dua bersaudara selama 4 bulan.
Namun, kakak lelaki itu saat ini menjalani hukuman di penjara, yang membuat adiknya yang berusia 20 tahun menjadi satu-satunya penghuni di TKP.
Must Share News melaporkan bahwa adik lelaki itu diinterogasi sempat diinterogasi polisi. Namun, seorang tetangga yang dikenal sebagai Lim mengungkapkan bahwa pemuda itu memiliki cacat intelektual dan jarang meninggalkan rumahnya.
“Setiap kali saya lewat, gerbang dan pintunya akan terbuka, dan dia sering menonton televisi dan tertawa keras pada dirinya sendiri,” kata dia.
Tetangga juga mengatakan bahwa mereka telah melihat seorang wanita muda masuk dan keluar dari unit. Dia diyakini memiliki hubungan dekat dengan saudara-saudaranya, tetapi tidak diketahui apakah wanita itu terlibat dalam insiden itu.
Penyewa flat sebelumnya adalah pasangan menikah yang memiliki banyak anak kecil. Pihak berwenang dilaporkan mencari penghuni ini untuk membantu penyelidikan lebih lanjut atas pembunuhan tersebut.
