MATA INDONESIA, JAKARTA – Virus misterius bernama 2019-nCoV yang menyebabkan penyakit mirip pneumonia di Cina dan belum ada obatnya, dikabarkan menyebar ke Thailand dan Jepang.
Otoritas kesehatan Thailand, Jumat lalu menyatakan menemukan dua kasus seperti pneumonia yang disebabkan coronavirus misterius terhadap perempuan 74 tahun berkebangsaan Cina.
Menurut juru bicara Kementerian Kesehatan Thailand, Rungrueng Kitphatti, perempuan itu kini dalam kondisi yang stabil.
Perempuan itu masuk ke Thailand melalui Bangkok setelah terbang dari Wuhan, pusat penyakit paru-paru misterius berkembang. Otoritas kesehatan Thailand kini kesulitan menyelidiki penyakit tersebut karena kesulitan komunikasi dengan si nenek dari Cina.
Senin minggu lalu, otoritas Thailand juga mendeteksi virus serupa di tubuh seorang perempuan Cina berusia 61 tahun usai mengunjungi Wuhan.
Sementara, Kementerian Kesehatan Jepang, Kamis minggu lalu menemukan seorang lelaki 30 tahun berkebangsaan Cina juga diketahui positif terkena virus corona tersebut.
Lelaki penduduk Prefektur Kanagawa itu diketahui pulang bepergian dari Wuhan 6 Januari 2020.
Sementara di Cina sudah ditemukan 140 kasus serangan virus tersebut. Tiga di antaranya meninggal dunia.
Virus koronavirus baru itu telah menyebabkan kekhawatiran menjelang perayaan imlek karena disebut mirip dengan virus SARS yang menewaskan 650 orang di Tiongkok dan Hong Kong pada 2002 dan 2003.
