MATA INDONESIA, JAKARTA – Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa’adi menekankan peran dan kontribusi ormas-ormas Islam khususnya yang bergerak dalam pendidikan, dakwah dan ekonomi untuk membangun masa depan Indonesia.
“Saya yakin ormas-ormas Islam menyadari betapa strategisnya peranan dakwah dan kemampuan meresponse tantangan yang dihadapi umat dan bangsa dewasa ini,” kata Zainut, Sabtu 10 April 2021.
Selain itu menurut Zainut, beberapa ormas Islam du Tanah Air telah lahir dan berkiprah sebelum lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Maka, ia menilai bahwa ormas Islam telah matang ditempa zaman.
Isu kemiskinan dan penguatan akidah juga menjadi perhatian Wamenag. Ormas Islam perlu memerhatikan umatnya dengan melalui dakwah yang menyejukkan dan membebaskan umat dari kemiskinan, keterbelakangan serta perpecahan.
Perhatian besar diharapkan bisa dilakukan oleh ormas-ormas Islam kepada anak-anak dari keluarga fakir miskin dan penyandang masalah sosial.
“Dalam kondisi keuangan negara kita yang terbatas, maka partisipasi masyarakat, termasuk organisasi-organisasi Islam sangat dibutuhkan. Begitu pula penanganan dampak Covid-19 peran dan kontribusi ormas-ormas Islam sangat signifikan,” kata Zainut.
Adapun, ormas-ormas Islam yang disebut Zainut meliputi Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Persatuan Islam, Al-Irsyad, Matlaul Anwar, Persatuan Umat Islam, Tarbiyah Islamiyah, dan berbagai wadah perkumpulan atau yayasan Islam yang bergerak di bidang dakwah dan pendidikan telah berbuat banyak dalam pemberdayaan umat.
 Zainut Tauhid Sa’adi menekankan peran dan kontribusi ormas-ormas Islam khususnya yang bergerak dalam fsfsdfs){kind=link}