Tekan Angka Kemiskinan di Kota Jogja jadi Nol, Begini Strategi Pemkot di Tahun 2024

Baca Juga

Mata Indonesia, Yogyakarta – Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta sedang berupaya untuk menurunkan angka kemiskinan di wilayahnya.

Penjabat (Pj) Walikota Yogyakarta, Sumadi menyebutkan bahwa pihaknya ditargetkan oleh Pemerintah Pusat untuk menurunkan angka kemiskinan jadi nol.

“Salah satunya kemiskinan ekstrem, diharapkan tahun 2024 sudah zero, nol, itu tentu tugas berat. Tapi dari pemkot sudah di angka 6,62 persen. Target di 2023 hanya 6,61 persen saya harapkan pada 2024 walau agak sedikit berat tapi sudah kami lakukan melalui musrenbang tematik,” ujarnya Rabu 22 Maret 2023.

Sumadi mengatakan bahwa pihaknya punya inovasi dan kreativitas membahas program strategis dengan spesifik pada pembahasan soal kemiskinan.

“Seperti kemarin, ada dialog kinerja. Melakukan musrenbang anak untuk mengejar target Kota Layak Anak pada 2023,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Pemkot Yogyakarta bersama pemerintah pusat dan provinsi berupaya menurunkan angka kemiskinan ekstrem di 2024.

“Kami sinergi mulai dari OPD pemerintah kota, BUMD, Basnaz, BPS, sampai Tim Penuntasan Kemiskinan (Taskin). Harapannya kami punya data dan masukkan dari komponen masyarakat,” ujarnya.

“Di samping menggerakkan pentahelik, ada kampus korporasi, komunitas, pemkot, dan masyarakat. Semua kami libatkan untuk memberi masukan,” imbuhnya.

Pengentasan kemiskinan juga disebut Sumadi berkaitan dengan upaya Pemkot Yogyakarta meningkatkan daya saing sumber daya manusia (SDM) di Kota Pelajar.

“Bagaimana meningkatkan daya saing kalau masyarakat miskin. Maka kami coba untuk semua kami rangkul menyelesaikan masalah ini,” sebutnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Seluruh Pihak Harus Terima Hasil Putusan Sidang MK

Mahkamah Konstitusi (MK) mengumumkan hasil sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di ruang sidang lantai...
- Advertisement -

Baca berita yang ini