MINEWS, CIPUTAT – Acara Festival literasi untuk generasi muda sudah menjadi agenda tahunan yang digalakan oleh Pemerintah Walikota Tangerang Selatan (Tangsel). Tujuan dari acara ini adalah untuk kembali menumbuhkan literasi di kalangan anak muda terutama dalam hal minat baca dan menulis.
Menurut Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie, saat ini minat baca anak-anak muda di Indonesia masih sangat rendah dibanding dengan negara lain seperti Jepang. Ia mengungkapkan bahwa masyarakat di Jepang hingga saat ini masih lekat dengan budaya membaca yang tinggi.
Maka ia menganjurkan agar acara yang berkaitan dengan literasi ini perlu digalakan terus-menerus ke depan untuk menarik minat anak muda kembali kepada buku.
“Hal ini bertujuan untuk mengimbangi kecenderungan mereka yang gandrung (akan) teknologi, yang juga sudah jadi bagian dari kehidupan mereka dan mereka klaim itu. Jadi festival literasi seperti ini adalah lanjutan dari acara-acara sebelumnya. Fokus saat ini untuk menyetuh anak-anak muda. Karena untuk anak-anak level sekolah sudah ditangani oleh Dinas Perpustakaan Daerah,†ujarnya saat ditemui pada acara Festival Literasi di Kandank Jurank Doank, Ciputat, Sabtu 16 November 2019.
Beny juga mengungkapkan bahwa ke depan, pemerintah Tangsel akan terus mengembangkannya dengan sejumlah kegiatan lain untuk menarik minat anak-anak muda kembali ke mencintai buku.
“Intinya tetap pada kaitannya dengan membumikan buku. Konteksnya tetap seperti itu. Kemudian mereka (bisa) diminta (lewat koordinasi) Dinas Pendidikan atau Dinas yang lainnya, mengadakan semacam resume atas apa yang sudah mereka baca. Lalu ada kegiatan story telling, menceritakan kembali apa yang mereka baca atau resumekan. Pokoknya kayak-kayak gitu. Kegiatannya ilmiah tapi dibawa dengan fun gitu,†katanya.
Sekadar info, Even ini merupakan bentuk kerja sama antara Bappeda Tangsel, Dinas Perpustakaan dan Arsip Tangsel, Sekretariat Daerah Tangsel. Kemudian disponsori oleh Bank BJB, penerbit Gramedia, Gagas Media, Mizan dan juga para penggiat sastra di Tangsel. Dan yang menjadi media partner adalah Mata Indonesia News (Minews.id).
