MATA INDONESIA, JAKARTA – Pakar epidemiologi, Pandu Riono, menyarankan kita berhenti berdiskusi soal vaksinasi dan lebih baik fokus pada penerapan strategi vaksinasi yang mampu menekan jumlah perawatan pasien Covid19 di rumah sakit, angka kematian dan menurunkan angka reproduktif efektif < 1.
“Diskusi vaksinasi cukup melelahkan, padahal kita harus fokus pada implementasi strategi vaksinasi,” ujar Pandu melalui pernyataannya yang diterima Mata Indonesia News, Rabu 17 Februari 2021.
Dia juga menegaskan dampak positif vaksinasi itu sangat tergantung pada keberhasilan program tes-lacak-isolasi dari Kementerian Kesehatan dan protokol kesehatan masyarakat.
Pandu juga mengingatkan pengendalian wabah membutuhkan indikator yang biasa dipakai dalam setiap evaluasi bahkan monitoring.
Itu biasa disebut Indikator Pantau Pandemi yang bisa dipakai dinas kesehatan provinsi atau kabupaten.
Indikator itu pula yang digunakan untuk memantau kerja surveilans, tes-lacak-isolasi serta perilaku masyarakat menegakkan protokol kesehatan.
