PM Kanada Minta Provinsi Serius Menangani Virus Corona

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Perdana Menteri Justin Trudeau mendesak para pemimpin dari 10 provinsi di Kanada untuk lebih serius dan mengambil langkah yang lebih ketat dalam menangani wabah virus corona yang terus menyebar secara masif.

Selama seminggu terakhir, Kanada yang berada di Amerika Utara itu mencatat rata-rata harian lebih dari 3,800 kasus infeksi virus corona.

“Kami melihat rekor lonjakan pagi ini di seluruh negeri, sehingga saya mendesak para pemimpin dan walikota untuk melakukan hal yang benar: bertindak sekarang untuk melindungi kesehatan masyarakat,” kata Perdana Menteri Justin Trudeau, melansir Reuters, 11 November 2020.

Menanggapi pernyataan sang Perdana Menteri, provinsi Manitoba langsung mengumumkan akan kembali memberlakukan lockdown yang dimulai pada Kamis (12/11). Semua pertemuan sosial akan dilarang, restoran ditutup kecuali untuk makanan yang dibawa pulang, fasilitas rekreasi akan ditutup. Bahkan supermarket dan apotek hanya beroperasi dengan kapasitas 25%.

Sementara Quebec yang telah mencatat kasus terbanyak, akan mempertahankan pembatasan di daerah dengan dampak terparah, setidaknya hingga dua pekan mendatang, demikian dikatakan Francois Legault.

Otoritas kesehatan di Toronto –kota terpadat di Kanada, mengumumkan larangan makan dalam ruangan, kasino, dan pusat kebugaran akan diperpanjang selama 28 hari ke depan. Langkah ini ditempuh guna mengendalikan apa yang mereka sebut sebagai penyebaran virus paling serius.

“Situasi kami sangat mendesak,” kata Kepala Petugas Medis Toronto, Eileen de Villa.

Kasus baru terus meningkat di mana-mana, kecuali di provinsi Pesisir Atlantik, yang telah menutup perbatasannya, bahkan bagi sebagian besar pengunjung asal Kanada. Akan tetapi, sejumlah provinsi lain menolak memberlakukan lockdown karena khawatir akan ancaman ekonomi.

Di Kanada, pembatasan kesehatan merupakan yurisdiksi pemerintah provinsi. Ottawa dapat turun tangan selama keadaan darurat, akan tetapi Trudeau mengatakan dia tidak melihat perlunya tindakan seperti itu.

“Saya berharap tidak ada pemimpin di negara kami yang mengurangi kewaspadaan terhadap kesehatan masyarakat karena mereka merasakan tekanan untuk tidak menutup bisnis atau memperlambat ekonomi,” kata Trudeau, mencatat bahwa Ottawa telah menyediakan miliaran dolar untuk membantu bisnis.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pelantikan dan Pengukuhan 27 Pejabat Tinggi Pratama Lingkup Pemprov NTT

Mata Indonesia, Kupang - Sebanyak 27 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi NTT dilantik dan dikukuhkan oleh Penjabat...
- Advertisement -

Baca berita yang ini