Penggila Bola Wajib Nonton, Ini Jadwal Liga Champions Malam Ini

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA-Selasa malam nanti, 17 September 2019ga Champions 2019/2020 dimulai. Ada delapan pertandingan menarik yang bakal tersaji, untuk itu jangan sampai ketinggalan.

Tengah malam nanti, petandingan pertama akan mempertemukan antara Inter Milan vs Slavia Praha dan Lyon vs Zenit Zenit Petersburg. Duel kedua tim bergulir pada pukul 23.55 WIB.

Selepas itu, juara bertahan Liverpool akan menghadapi Napoli. Musim lalu keduanya bertemu di babak grup dan sama-sama menang 1-0 di laga kandangnya. Liverpool kini memuncaki klasemen Liga Inggris (nilai 15 dari 5 laga), sedangkan Napoli di urutan kelima klasemen Serie A (nilai 6 dari 3 laga). Kedua tim bersaing menjadi juara Grup E.

Laga menarik lain, yang akan berlangsung malam nanti adalah Dortmund vs Barcelona. Kedua tim akan bersaing menjadi juara Grup F. Di Liga Jerman, Dortmund kini menghuni posisi kedua klasemen (nilai 9 dari 4 laga). Barcelona di urutan kelima klasemen La Liga (nilai 7 dari 4 laga).

Secara head-to-head Dortmund dan Barcelona pernah bertemu dua kali, Barca menang sekali dan satu laga lain berakhir seri.

Laga lain yang tak kalah seru akan berlangsung di Grup H: Chelsea vs Valencia. Di Liga Inggris, Chelsea menempati posisi keenam klasemen (nilai 8 dari 5 laga), Valencia menempati posisi ke-13 klasemen La Liga (nilai 4 dari 4 laga). Chelsea adalah juara Liga Europa musim lalu. Valencia tak pernah menang dalam enam pertemuan terakhir.

Jadwal Liga Champions mala mini:

Selasa, 17 September 2019
Inter Milan vs Slavia Praha | 23:55 WIB (SCTV)
Lyon vs Zenit | 23:55 WIB.

Rabu, 18 Agustus 2019
Dortmund vs Barcelona | 02:00 WIB (SCTV)
Napoli vs Liverpool | 02:00 WIB
Salzburg vs Genk | 02:00 WIB
Benfica vs Leipzig | 02:00 WIB
Chelsea vs Valencia | 02:00 WIB
Ajax vs Lille | 02:00 WIB.

 

Berita Terbaru

Tindakan OPM Semakin Keji, Negara Tegaskan Tidak Akan Kalah Lawan Pemberontak

Organisasi Papua Merdeka (OPM) banyak melancarkan aksi kekejaman yang semakin keji. Maka dari itu, negara harus tegas untuk tidak...
- Advertisement -

Baca berita yang ini