Pasukan Keamanan Nigeria Bebaskan 350 Anak yang Diculik Kelompok Boko Haram

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL –Pasukan keamanan Nigeria pada Kamis (17/12), menyelamatkan hampir 350 anak sekolah yang diculik di barat laut Nigeria, kata gubernur negara bagian Katsina. Akan tetapi belum jelas, apakah semua anak laki-laki yang hilang telah ditemukan.

“Saya pikir kami telah menemukan sebagian besar anak laki-laki,” kata Gubernur Aminu Bello Masari dalam sebuah wawancara, melansir Reuters.

Penculikan tersebut membuat Nigeria semakin mencekam dan mengingatkan memori kelam akan penculikan yang dilakukan Boko Haram tahun 2014 terhadap lebih dari 270 siswi sekolah di kota Chibok di timur laut.

Pekan lalu, orang-orang bersenjata menyerbu Sekolah Menengah Sains Pemerintah di kota Katsina dengan menggunakan sepeda motor. Para penculik kemudian menggiring anak laki-laki ke hutan Rugu. Ini menjadi insiden terbesar di Nigeria dalam beberapa tahun terakhir.

Masari mengatakan, sebanyak 344 anak laki-laki yang ditahan di hutan telah dibebaskan di negara bagian Zamfara. Ia juga mengungkapkan bahwa pasukan keamanan telah menutup area tempat anak-anak tersebut ditahan dan menginstruksikan mereka untuk tidak melakukan tembakan.

“Kami bersyukur kepada Tuhan bahwa mereka menerima nasihat kami dan tidak ada satu tembakan pun yang dilepaskan,” sambungnya.

Selanjutnya, anak laki-laki yang berhasil diselamatkan akan diperiksa secara medis dan dikembalikan ke keluarga mereka.

Pensiunan petugas kesehatan, Shuaibu Kankara yang putranya termasuk di antara anak laki-laki yang diculik, tak dapat menahan rasa bahagianya atas pembebasan putra mereka yang bernama Annas Shuaibu.

“Saya sangat bahagia. Kami sangat berterima kasih kepada gubernur Katsina dan semua pihak yang telah bekerja keras membebaskan mereka,” kata Shuaibu Kankara.

Dalam video yang beredar, Kelompok Boko Haram mengaku bertanggung jawab atas penculikan tersebut. Video yang menampilkan lambang Boko Haram itu memperlihatkan sekelompok anak laki-laki memohon, “Tolong bantu kami, bantu kami.”

Kelompok Boko Haram memiliki rekam sejarah, mengubah tawanan menjadi pejuang jihadis atau menjadi bagian dari kelompok mereka.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Putusan MK Mengikat dan Final, Semua Pihak Harus Terima Lapang Dada

Mahkamah Konstitusi (MK) telah menyelesaikan sidang sengketa hasil pemilihan presiden dan wakil presiden 2024. Keputusan yang diambil oleh Mahkamah...
- Advertisement -

Baca berita yang ini