PAN Tentukan Sikap Usai Rakernas, Gabung Koalisi Jokowi atau Oposisi?

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Setelah Joko Widodo dipastikan menjadi Presiden RI periode 2019-2024, Partai Amanat Nasional (PAN) pun berencana akan membahas dan menentukan sikap politik ke depannya.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno berkata sikap politik PAN akan ditentukan setelah digelarnya rakernas pada Juli 2019 mendatang. Namun, ia memberi isyarat bahwa PAN kemungkinan tidak bergabung dalam koalisi Jokowi, seperti yang dilakukan tahun 2014 lalu.

Menurut Eddy, ada perbedaan kondisi antara 2014 dan 2019. Lima tahun lalu, Jokowi-JK meski menang pilpres, namun kalah di parlemen yang dikuasai Koalisi Merah-Putih pendukung Prabowo-Hatta.

Akhirnya PAN memilih bergabung bersama pemerintah untuk menjaga keseimbangan kekuatan di parlemen. Tapi, saat ini koalisi Jokowi sangat mendominasi, sehingga PAN disebut tak perlu bergabung.

“Koalisi yang memenangkan Jokowi dan Maruf sudah mayoritas, jadi tidak ada keperluan bagi PAN untuk menyebrang,” kata Eddy di Jakarta, Kamis 27 Juni 2019.

Namun, Eddy tak ingin PAN disebut sebagai partai yang berada di kubu oposisi. Apalagi, sampai saat ini Gerindra serta PKS masih belum menentukan sikapnya secara jelas pasca putusan MK.

Rakernas, jelas dia, juga akan dijadikan momentum partai untuk mendengar berbagai suara dan opsi dari kader. Sebab menentukan sikap politik bukan hal mudah, dinamika atau perbedaan pandangan politik di internal PAN pasti terjadi. Terlebih sikap politik itu harus konsisten dilakoni lima tahun ke depan.

“Tetapi saya kira PAN selama ini sangat arif dan bijak dalam menyikapi berbagai pandangan. Maka saya kira ke depan kita akan kaji opsi yang terbaik, dan tujuannya adalah bagaimana kita mendapatkan opsi terbaik agar ke depan tahun 2024 bisa mendapatkan hasil elektoral terbaik dan bisa mendapatkan kepercayaan masyarakat selama 5 tahun yang akan datang ini,” ujar Eddy.

Berita Terbaru

AMN Manado Bangkitkan Etos Pemuda Jadi Cendekia Cerdas dan Terhormat

Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado membangkitkan etos para pemuda untuk menjadi cendekia yang cerdas dan terhormat, sehingga mereka terampil...
- Advertisement -

Baca berita yang ini