MINEWS, JAKARTA-Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan siap untuk dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna mengklarifikasi kabar mengenai pencatutan namanya oleh tersangka jual beli jabatan di Kanwil Kemenag Jatim, Romahurmuziy.
Dirinya menampik bahwa memberi rekomendasi nama Haris Hasanudin kepada Rommy. “Kita harus support, apa yang dilakukan KPK itu adalah dalam rangka membangun kepercayaan kepada masyarakat,” kata Khofifah.
Ia menegaskan juga berkomitmen untuk membangun pemerintahan yang bersih. Untuk itu, dia siap memberikan klarifikasi agar hal ini tak lagi terjadi. “Saya rasa semua akan support itu, saya siap menyampaikan klarifikasi,” katanya.
Sementara saat ditanya apakah dirinya akan melapor, Khofifah pun menyerahkan proses hukumnya kepada KPK.
“Ini kan sudah pada proses di KPK, bukannya kita semua menghormati proses itu, jadi kita menyerahkan semuanya pada proses hukum yang sedang berjalan di KPK,” katanya.