MINEWS, INTERNASIONAL – Rumor yang menyebut kejayaan Cristiano Ronaldo sudah menunjukkan tanda-tanda meredup sepertinya benar-benar terjadi.
CR7 mengakhiri musim pertamanya di Juventus dengan catatan yang tidak lebih baik dibanding saat ia masih berseragam Real Madrid.
Pemain berusia 34 tahun tersebut tercatat mencetak gol paling sedikit dalam semusim selama 10 tahun terakhir dalam karirnya. Ia hanya menorehkan 28 gol dari 43 pertandingan bersama Juventus.
Angka tersebut jelas menurun jauh dari performanya ketika berseragam Madrid. Peraih Ballon d’Or lima kali tersebut sebelumnya tidak pernah mencetak gol kurang dari 33 selama merumput di Santiago Bernabeu.
Bahkan, Ronaldo pernah menunjukkan keganasannya dengan mencetak 60 gol pada musim 2011/2012 dan 61 gol pada musim 2014/2015. Sebuah angka yang fantastis, dan sepertinya mustahil terulang kembali.
Dalam total 43 pertandingan bersama Juventus, torehan gol pertandingan Ronaldo turun menjadi 0,65 gol per pertandingan. Rasio itu mendekati catatannya pada musim 2008/09 bersama Manchester United, saat ia mencetak 26 gol dalam 53 pertandingan atau rata-rata 0,49 gol per pertandingan.
Bahkan, Ronaldo tak mampu menyabet gelar pencetak gol terbanyak di Serie A. Ia kalah dari pemain tua Fabio Quagliarella yang mencetak 26 gol di Serie A, sedangkan Ronaldo hanya 21 gol yang membuatnya berada di peringkat ketiga, di bawah penyerang garang Atalanta, Duvan Zapata dengan 23 gol.
Berikut catatan gol Ronaldo dalam sembilan tahun terakhir sebelum musim 2018/2019 :
2009/10: 33 gol
2010/11: 53 gol
2011/12: 60 gol
2012/13: 55 gol
2013/14: 51 gol
2014/15: 61 gol
2016/17: 51 gol
2016/17: 42 gol
2017/18: 44 gol
