MATA INDONESIA, MAKKAH – Meski belum dibuka untuk umum namun Imam Besar Masjidil Haram Sheikh Sudais sudah mulai melakukan salat di masjid suci umat Islam tersebut dengan menerapkan social distancing.
Hal itu dilakukan setelah beberapa hari sebelumnya masjid itu dilakukan sterilisasi bahkan menggunakan Ozone Tech, sebuah teknologi sterilisasi terbaru yang efektif di seluruh sudut masjid.
Sebuah penelitian dikabarkan menemukan bahwa ozon dapat menjadi disinfektan yang efektif baik di udara maupun dalam air.
Keunggulan teknologi ozon terletak pada sifatnya yang tidak meninggalkan residu seperti disinfektan berbahan kimia pada umumnya.
Namun sekali lagi seperti diunggah di akun twitter @HaramainInfo sebuah klarifikasi dari Masjidil Haram bahwa masjid itu akan dibuka untuk umum dalam waktu dekat adalah kabar bohong alias hoax.
Sedangkan beberapa gambar yang menunjukkan aktivitas salat dengan social distancing, hanya berlaku untuk internal Masjidil Haram, sehingga mudah mengatur saf yang dijarangkan.
Selain itu, tampak polisi Arab Saudi berjaga-jaga di depan saf. Namun tidak diketahui pasti apakah kehadiran polisi itu untuk mengontrol saf atau untuk keperluan lain.
The General President of Haramain Sheikh Abdul Rahman Sudais inaugurates the new effective sterilization technology (Ozone Tech) inside Masjid Al Haram. pic.twitter.com/IQ94BH6u9H
— ???????? (@HaramainInfo) April 27, 2020
Scenes From 8th Ramadan 1441/2020 Jumu’ah Khutbah Delivered By Sheikh Usaamah Khayaat In Masjid Al Haram pic.twitter.com/MKJ7wIkiaB
— ???????? (@HaramainInfo) May 1, 2020