MATA INDONESIA, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) alias tolok ukur sejumlah pergerakan saham di BEI diramalkan lanjut melemah hari ini, Jumat 8 Mei 2020.
Sebelumnya, pada Rabu kemarin 6 Mei 2020, indeks domestik ini ditutup melemah 0,46 persen di level 4.608,79.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama pun memprediksi IHSG akan bergerak melemah pada akhir pekan ini. Yaitu dengan support di kisaran 4.569,16 hingga 4.443,63.
Sementara resistance memiliki range pada 4.747,88 hingga 4.975,54. Kata Nafan, pelemahan IHSG terlihat dari sisi teknikal. Di mana, indikator MACD masih dalam status pola golden cross di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.
“Namun terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat,” ujarnya.
Nafan pun merekomendasikan sejumlah saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
1. ANTM, Daily (500) (RoE: 1.07%; PER: 61.63x; EPS: 8.08; PBV: 0.66x; Beta: 1.49): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 490 – 500, dengan target harga secara bertahap di level 555 dan 760. Support: 434.
2. BBNI, Daily (3830) (RoE: 12.31%; PER: 4.59; EPS: 831.59; PBV: 0.56; Beta: 2.04): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 3780 – 3830, dengan target harga di level 3950, 4080, 4240, 4620 dan 5000. Support: 3650 & 3470.
3. BBRI, Daily (2620) (RoE: 16.46%; PER: 9.31x; EPS: 281.51; PBV: 1.53x; Beta: 1.45): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 2600 – 2630, dengan target harga secara bertahap di level 2860, 3060, 3220, 3330 dan 3810. Support: 2500.
4. CPIN, Daily (4290) (RoE: 17.25%; PER: 19.27x; EPS: 221.62; PBV: 3.32x; Beta: 1.05): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 4200 – 4300, dengan target harga secara bertahap di level 4580, 4770, 4910 dan 5500. Support: 4050.
5. MAIN, Daily (545) (RoE: 7.52%; PER: 7.79; EPS: 69.31x; PBV: 0.60x; Beta: 2.02): Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level level 530 – 550, dengan target harga secara bertahap di level 585, 640, 685 dan 855. Support: 510 & 430.
6. UNTR, Daily (15300) (RoE: 10.76%; PER: 7.76x; EPS: 1970.92; PBV: 0.84x; Beta: 0.66): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 15100 – 15300, dengan target harga secara bertahap di 16225, 17375, 18850, 22275 dan 25700. Support: 14625 & 13625.
