Lagi, OPM Tembaki TNI yang Mengantar Logistik di Nduga

Baca Juga

MINEWS, PAPUA – Seperti tak ada habisnya kejahatan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Rabu 24 April 2019, dua anggota TNI diserang oleh teroris OPM dan menderita luka tembak saat mengantarkan logistik dari Nduga ke Distrik Nirkuri.

Salah satu korban tembak adalah kru helikopter Bell 412 milik Penerbad yakni Serda DK. Penembakan terjadi sekitar pukul 11.00 WIT yang juga membuat Prada MZ dari Yonif Raider 321/GT terluka.

Awalnya, helikopter milik Penerbad dengan pilot Mayor CPN Agus Falah sedang sibuk-sibuknya mengirim logistik ke Distrik Narkuri. Saat logistik mulai di antar, tiba-tiba OPM melancarkan serangan brutalnya, hingga Prada MZ terluka di bagian kakinya.

Saat anggota TNI lainnya akan mengevakuasi MZ, OPM ternyata tak berhenti dan terus menembak secara brutal hingga Serda DK terkena di punggungnya.

Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf Muhamad Aidi mengakui adanya penembakan yang dilakukan KKB hingga melukai dua anggota TNI.

“Kondisi mereka stabil dan saat ini masih dalam penanganan tim dokter di RS Mitra Masyarakat Timika,” kata Aidi.

Berita Terbaru

Apresiasi Percepatan Pembangunan Pusat Pemerintahan Papua Tengah

Pembangunan pusat pemerintahan Provinsi Papua Tengah berpola grand smart city terus dipercepat, dengan desain berbentuk burung cenderawasih serta lengkap...
- Advertisement -

Baca berita yang ini